Berita

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar/RMOL

Politik

Elektabilitas Turun, Anies Disarankan Gandeng Tokoh NU yang Berseberangan dengan Muhaimin

RABU, 04 OKTOBER 2023 | 11:16 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Elektabilitas bakal Capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, mengalami penurunan, usai menggandeng Muhaimin Iskandar sebagai bakal Cawapres. Hal itu tercermin dari hasil berbagai survei.

Menurut Direktur Lembaga Riset Lanskap Politik Indonesia, Andi Yusran, merosotnya elektabilitas bakal Capres yang diusung Partai Nasdem, PKS dan PKB, itu karena pendukung ideologis Anies memandang Muhaimin bagian dari rezim yang selama ini berseberangan.

"Maka, untuk mendongkrak kembali elektabilitas Anies, diperlukan strategi jitu," kata Andi, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (4/10).


Dia menyarankan, Muhaimin perlu meyakinkan pemilih Anies bahwa dia bukan lagi bagian atau titipan rezim berkuasa saat ini, dan menyatakan akan sejalan dengan gagasan serta program yang Anies lakukan.

Anies juga disarankan membangun dan melakukan pendekatan khusus dengan basis pemilih Nahdlatul Ulama, terutama yang berseberangan dengan Muhaimin.

"Jadi perlu menarik tokoh-tokoh NU menjadi bagian dari koalisi, walaupun itu sulit. Misal Khofifah dan Yenny Wahid, yang memiliki magnet politik di kalangan Nahdliyin," jelas analisis politik Universitas Nasional itu.

Anies juga disarankan membangun komunikasi politik dengan tokoh-tokoh Muhammadiyah serta menyerap aspirasi mereka.

"Membangun kesepahaman tentang Indonesia baru ke depan yang tidak Islamophobia. Warga Muhammadiyah merupakan pemilih rasional, maka perlu pendekatan rasional juga," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya