Deklarasi Relawan Bersama Prabowo (Bepro) DKI Jakarta mendukung Prabowo Subianto di kontestasi Pilpres 2024/Ist
Relawan Bersama Prabowo (Bepro) kepengurusan DKI Jakarta mendeklarasikan dukungannya kepada Prabowo Subianto di kontestasi Pilpres 2024.
Ketua Bepro Pusat, Lutfi Dipa Nawahasta menjelaskan, DKI Jakarta menjadi kepengurusan wilayah ketiga di Indonesia yang telah terbentuk dalam mendukung Prabowo.
"Sebelumnya kita sudah melantik di Kepri, kemudian di Kalteng. Ke depannya kita akan melantik sampai di 15 provinsi di Oktober diantaranya di Banten, Sulut, NTT, Bali, Sumut, Jabar," kata Lutfi usai deklarasi Bepro DKI Jakarta di kawasan Semanggi, Jakarta Pusat, Senin (2/10).
Lutfi menyebutkan, pihaknya akan mengkampanyekan empat program yakni besport, bedo, becare dan befast untuk bisa menggaet para milenial dan gen Z.
Setidaknya, kata dia, bisa membuat mereka melek terhadap politik dan mau menggunakan hak suaranya dalam Pemilu 2024.
"Tujuan Bepro ini menaikan keaktifan anak-anak muda untuk bisa datang ke TPS dan memilih pilihannya, syukur-syukur pilih Pak Prabowo," kata Lutfi dikutip dari
Kantor Berita RMOLJakarta, Selasa (3/10).
Lutfi mengatakan, pihaknya memang perlu mengajak anak-anak muda untuk peduli terhadap politik di Tanah Air. Pasalnya, pemilih muda adalah pemegang mayoritas suara di Pemilu 2024 yang jumlahnya di atas 50 persen.
"Bayangkan 50 persen lebih ini pemilih adalah anak muda, kalau mereka apatis bisa hancur negara ini," kata Lutfi.
Sementara itu, Ketua Bepro DKI Jakarta, Benigno Mandela mengatakan, saat ini sudah ada lebih dari 70 anggotanya yang akan menyebarkan sejumlah kampanye kreatif menyasar para anak muda.
Salah satunya dengan menjual berbagai
merchandise yang berkaitan dengan sisi lain Prabowo. Diantaranya tentang aksesoris bergambar kucing peliharaan dari Prabowo.
"Kami ingin merepresentasikan bahwa politik sebenarnya nggak kaku-kaku amat kok," kata Benigno.
"Karena kalau kita terlalu banyak memberi ruang ke yang senior tapi anak muda nggak banyak dilibatkan ya udah kita akan berjalan itu aja, padahal anak muda potensinya bagus-bagus, sayang banget kalau mereka gabisa terlibat," sambungnya.