Berita

Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo saat mendampingi Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu/Net

Politik

KIM Potensi Bubar Kalau Jokowi Sepakat dengan Ganjar Pilpres Hanya 2 Paslon

SENIN, 02 OKTOBER 2023 | 19:27 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kedekatan yang kembali menguat antara bakal calon presiden (bacapres) PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, dengan Presiden Joko Widodo, diprediksi bisa menjadi malapetaka bagi Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang memajukan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, sebagai bacapres.

Dalam pandangan pengamat politik Citra Institute, Efriza, lobi-lobi politik tengah dimainkan Ganjar kepada Jokowi dengan memanfaatkan momen Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-4 PDIP, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (29/9).

"KIM memungkinkan bubar, jika usaha Ganjar mendekati Jokowi adalah juga disertai keinginan menjadikan Pilpres dua pasang calon, dengan Ganjar Presidennya dan Prabowo Cawapresnya," ujar Efriza kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (2/10).


Menurutnya, langkah Ganjar mendekati Jokowi juga dipicu fenomena politik keluarga Presiden ketujuh RI tersebut. Di mana putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep, didaulat sebagai Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) hanya dalam waktu 2 hari setelah resmi menjadi kader.

"Langkah Ganjar diyakini karena khawatir setelah Kaesang berhasil membuat Ganjar dan PDIP mulai mempertimbangkan kekuatan Jokowi dan keluarga," tuturnya.

Meski begitu, Efriza meyakini langkah Ganjar adalah untuk menunjukkan pengaruh Jokowi mampu membuat KIM kecewa karena tidak mendapat dukungan sepenuhnya dari Presiden dua periode itu.

"Jika memang akhirnya Jokowi merasa nyaman dengan Ganjar karena sesama PDIP. Sebab, jika tanpa endorse Jokowi, maka Prabowo akan kesulitan meningkatkan perolehan suaranya di Pilpres nanti, jika pemilih loyal Jokowi malah memberikan dukungan kepada Ganjar," tuturnya.

"Ini menunjukkan Ganjar menjadikan Prabowo ancaman paling menakutkan, target prioritasnya adalah memelorotkan elektabilitas Prabowo, mengalihkan dukungan Jokowi kepada Prabowo," demikian Efriza. 

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya