Berita

Anggota DPD RI, Fahira Idris/Net

Politik

Senator Jakarta Desak Pemerintah Susun Blueprint Anti Perundungan

MINGGU, 01 OKTOBER 2023 | 20:06 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Berulangnya aksi perundungan atau bullying di kalangan pelajar merupakan persoalan serius. Sayangnya hingga kini belum ada kerangka kerja atau blueprint dari pemerintah untuk mencegah itu.

Anggota DPD RI, Fahira Idris, mengatakan, persoalan perundungan di kalangan pelajar tidak bisa diselesaikan dengan kebijakan setingkat peraturan menteri saja.

Selain kompleks dan lintas sektoral, perundungan yang pelaku dan korbannya anak-anak, membutuhkan dokumen komprehensif untuk rencana aksi nasional yang disusun dengan melibatkan semua pemangku kepentingan dan diperintah langsung oleh presiden.

"Saya meminta pemerintah menyusun blueprint anti perundungan yang memuat rencana dan aksi yang terstruktur, terperinci, konkret dan implementatif, hingga kepada detail kegiatan,” pintanya, lewat keterangan tertulis, di Jakarta, Minggu (1/10).

"Termasuk teknis pelaksanaan, di mana sekolah, guru, orang tua dan masyarakat, menjadi yang terdepan dalam implementasinya," sambung Senator Jakarta itu.

Blueprint anti perundungan di kalangan pelajar, lanjut Fahira, mendesak disusun, setelah melihat beberapa kasus yang semakin parah, dan kekerasan yang terjadi tidak masuk akal dilakukan pelajar, bahkan menjurus ke kriminal.

“Dibutuhkan blueprint agar membuat guru dan orang tua memahami soal perundungan," katanya.

Terbaru, masyarakat dihebohkan kekerasan di kalangan anak SMP di Cilacap, Jawa Tengah. Kasus perundungan itu viral lewat video di media sosial.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya