Berita

Presiden Moldova Maia Sandu/Net

Dunia

Separatis Pro-Rusia Makin Berulah, Moldova Bahas Keanggotaan Uni Eropa

MINGGU, 01 OKTOBER 2023 | 11:23 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Moldova mulai mempertimbangkan upaya untuk mengamankan keanggotaan Uni Eropa dengan memanfaatkan kesepakatan situasi perang di Ukraina.

Para pejabat senior dan akademisi telah mendesak pemerintah memanfaatkan setiap kesempatan untuk bergabung dengan blok tersebut atau mengambil risiko tertinggal atau tenggelam dalam kekacauan.

Moldova merupakan bekas bagian dari Uni Soviet dan salah satu negara termiskin di Eropa. Presidennya, Maia Sandu, dikenal pro-Eropa. Moldova mendapat pengakuan resmi dari Uni Eropa pada bulan Juni sebagai kandidat yang melalui proses sulit untuk bergabung dengan blok 27 negara tersebut.

Di tengah perang yang melanda Ukraina sejak 19 bulan terakhir, Moldova menghadapi situasi keamanan yang sulit, dengan semakin banyaknya separatis pro-Rusia di wilayah kantong Transdniestria.

Menteri Luar Negeri Nicu Popescu meluncurkan diskusi mengenai keanggotaan Uni Eropa pada Jumat (29/9), dengan mengatakan bahwa partisipasi masyarakat memiliki arti penting dalam membangun masa depan yang lebih sejahtera dalam kerangka komunitas Eropa.

Akademisi juga dengan cepat memberikan dukungan mereka.

“Jika Moldova kehilangan vektor Eropa ini, negara tersebut akan berubah menjadi negara yang kacau,” kata direktur Institute of Strategic Initiatives, Vlad Culminschi, seperti dimuat Reuters.

Culminschi, mantan wakil perdana menteri, mengatakan tidak ada waktu yang terbuang karena sekutu Sandu mengendalikan parlemen untuk saat ini.

“Berjuang untuk integrasi Eropa bukanlah pekerjaan satu orang. Ini melampaui ambisi pribadi,” katanya.

Sementara itu, oposisi yang bersimpati dengan Moskow, yang digulingkan dari kekuasaannya karena kemenangan telak Sandu pada pemilu tahun 2020, merasa skeptis terhadap keanggotaan Uni Eropa.

Terlepas dari itu, warga Moldova terbukti antusias terhadap upaya keanggotaan Uni Eropa. Puluhan ribu orang menghadiri rapat umum di ruang terbuka pada bulan Mei untuk memuji upaya Sandu.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya