Berita

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto/RMOL

Politik

Jokowi Singgung Pelantikan Ganjar Pranowo, PDIP: Kode Keras Dukungan

SABTU, 30 SEPTEMBER 2023 | 00:18 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyinggung pelantikan Ganjar Pranowo sebagai Presiden RI, merupakan kode keras dukungan Jokowi untuk Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

"Ini juga menunjukkan signal yang sangat kuat, ini hard code dari presiden Jokowi terhadap pak Ganjar Pranowo, jadi pangan mempersatukan, pangan membangun komitmen pemenangan pemilu legislatif dan presiden secara bersama-sama," ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto kepada wartawan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (29/9).

Hasto menyebut, pidato Presiden Jokowi senafas dengan kepemimpinan dari Bung Karno hingga Megawati Soekarnoputri. Menurut dia, kepemimpinan yang menekankan kedaulatan pangan tersebut nantinya akan dilanjutkan oleh bakal capres PDIP Ganjar Pranowo.


"Membangun kedaulatan pangan untuk kesejahteraan rakyat maka tadi nampak bagaimana antara bung Karno, Ibu Megawati Soekarnoputri, Presiden Jokowi dan Pak Ganjar Pranowo merupakan satu napas kepemipinan," kata Hasto.

Lebih lanjut, Hasto menyatakan bahwa apa yang menjadi arahan Presiden Jokowi dalam Rakernas IV PDIP dapat dipastikan akan dijalankan oleh PDIP dan Ganjar Pranowo.

"Apa yang disampaikan presiden Jokowi tadi merupakan arahan yang harus kami jalankan, juga bagi bapak ganjar pranowo untuk langsung menata secara ideologis dan teknokratis, sehingga visi teknis yang disampaikan oleh Pak Jokowi itu akan dijabarkan dengan baik," pungkasnya.

Dalam pidatonya di Rakernas IV PDIP, Presiden Jokowi awalnya mengamini seruan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri tentang pentingnya kedaulatan pangan, salah satunya dengan mengurangi impor bahan pangan.

"Saya sangat setuju dengan yang disampaikan Ibu Ketua Umum, Bu Mega, semuanya setuju," kata Presiden Jokowi pada pidatonya di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDIP di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (29/9).

Tak hanya kepada Megawati, Jokowi bahkan sampai menitip pesan kepada Ganjar untuk benar-benar menegakkan kedaulatan pangan jika nantinya terpilih menjadi Presiden 2024.

"Tadi saya bisik-bisik ke beliau (Ganjar), Pak, nanti habis dilantik (jadi presiden), besoknya langsung masuk ke kedaulatan pangan, jangan lama-lama," tegas Jokowi.



Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya