Ilustrasi/Net

Dunia

Gandeng Dua Perusahaan AS, Polandia Bangun PLTN Pertama

JUMAT, 29 SEPTEMBER 2023 | 14:13 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

rmol.id Bersama dua perusahaan Amerika Serikat, Polandia telah mencapai kesepakatan untuk membangun pembangkit listrik tenaga nuklir pertama di negara itu.

Dihadiri Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki dan Duta Besar AS Mark Brzezinsk, kesepakatan tersebut ditandatangani perusahaan utilitas milik negara Polandia Polskie Elektrownie Jadrowe (PEJ) dengan Westinghouse Electric Company dan Bechtel pada Rabu (27/9) waktu setempat.

RT melaporkan, pembangkit listrik tersebut rencananya akan dibangun di wilayah utara Pomerania.

Berdasarkan kontrak, kedua perusahaan Amerika akan membangun tiga reaktor nuklir dan melatih personel lokal dalam waktu 18 bulan. Menurut pernyataan yang dikeluarkan Westinghouse, reaktor AP1000 pertama diperkirakan akan beroperasi komersial pada tahun 2033.

Anna Lukaszewska-Trzeciakowska, pejabat pemerintah yang berkuasa penuh untuk infrastruktur energi strategis, memuji proyek tersebut karena mampu membangun kembali bauran energi Polandia secara mendasar.

"Ini bukan sekedar usaha komersial tetapi bagian dari upaya untuk mengubah Polandia menjadi pusat penyebaran teknologi nuklir sipil, kata Duta Besar AS Brzezinski.

CEO Westinghouse Patrick Fragman menyatakan harapannya bahwa upaya ini akan menjadi model bagi negara-negara lain yang mengupayakan dekarbonisasi dan keamanan energi.

Reaktor AP1000 saat ini menghasilkan listrik untuk negara bagian Georgia, AS, sementara reaktor lainnya sedang dipersiapkan untuk operasi komersial. Empat reaktor jenis ini juga aktif di China, dan enam lainnya sedang dibangun.

Di Eropa, Bulgaria telah memilih teknologi AP1000 untuk program reaktor barunya, ungkap Westinghouse. rmol.id

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya