Berita

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi/Net

Dunia

Retno Marsudi Temui Menlu Belanda, Sampaikan Protes Penodaan Al Quran di Depan KBRI

JUMAT, 29 SEPTEMBER 2023 | 12:33 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Pemerintah Indonesia telah menyuarakan keprihatinan secara langsung kepada Pemerintah Belanda, atas aksi penodaan Al Quran yang terjadi di depan Kedutaan Besar RI (KBRI) di Den Haag pada pekan lalu.

Dalam keterangan yang disampaikan jurubicara Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhammad Iqbal, keluhan tersebut telah disampaikan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi secara langsung kepada Menlu Belanda Hanke Bruins Slot, saat mereka bertemu di New York, Amerika Serikat.

"Menlu Retno telah melakukan pertemuan dengan Menlu Belanda, beliau secara langsung menyampaikan keprihatinannya yang mendalam atas aksi pembakaran Al Quran yang terjadi di depan KBRI Den Haag," ujar Lalu dalam press briefing pada Jumat (29/9).

Selain itu, Duta Besar RI untuk Belanda, Mayerfas juga dikabarkan telah melayangkan surat protes kepada pemerintah Belanda atas terjadinya peristiwa tersebut.

Menurut Lalu, Dubes Mayerfas telah memprakarsai pernyataan bersama dengan sejumlah dubes lain dari Organisasi Kerjasama Islam (OKI) yang ada di Den Haag untuk menegaskan posisi bersama dalam menyampaikan keprihatinannya kepada pemerintah Belanda.

Langkah tersebut dilakukan setelah pemimpin kelompok Patriotik Eropa Melawan Islamisasi Barat atau yang dikenal dengan Pegida, Edwin Wagensveld melakukan perobekan Al Quran di depan Kedutaan Indonesia, Turkiye, dan Pakistan pada Sabtu lalu.

Insiden tersebut telah memicu kemarahan di kalangan umat Islam di seluruh dunia dan menimbulkan kekhawatiran atas meningkatnya ketegangan terkait isu agama dan kebebasan berekspresi di Eropa.

Dalam beberapa bulan terakhir ini, aksi Islamofobia telah marak terjadi di negara-negara Eropa, khususnya Denmark, Swedia, dan Belanda.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Tiga Hakim PN Surabaya Tersangka Dugaan Suap Diperiksa di Kejagung

Selasa, 05 November 2024 | 14:04

Beberapa Jam Sebelum Pilpres AS, Korut Luncurkan Rudal Balistik ke Laut Timur

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Pembiayaan Hijau Jadi Kunci Percepatan SDGs

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Dipimpin Titiek Soeharto, Komisi IV DPR Rapat Bareng Kementan

Selasa, 05 November 2024 | 13:57

Cegah Pelanggaran Etik, DKPP Rakor Bareng 622 Penyelenggara Pemilu

Selasa, 05 November 2024 | 13:53

Susun Prolegnas 2025-2029, Baleg DPR Bahas Revisi UU Hak Cipta

Selasa, 05 November 2024 | 13:51

BPOM Sita Puluhan Ribu Kemasan Latio Imbas Kasus Keracunan

Selasa, 05 November 2024 | 13:45

Laporan Dugaan Gratifikasi Private Jet Kaesang Masih Berproses di KPK

Selasa, 05 November 2024 | 13:36

DKPP Terima 584 Pengaduan Pilkada, Terbanyak di Sumut

Selasa, 05 November 2024 | 13:35

Masih Sakit, Megawati Belum Bisa Bertemu Prabowo

Selasa, 05 November 2024 | 13:20

Selengkapnya