Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Mulai 1 November 2023, BCA akan Tutup Rekening Saldo Nol Rupiah

JUMAT, 29 SEPTEMBER 2023 | 07:59 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bagi Anda yang memiliki rekening tidak aktif di Bank Central Asia (BCA), perlu waspada.

BCA akan menutup rekening nasabah secara otomatis per 1 November 2023 jika selama 12 berturut-turut tidak ada transaksi dan saldo tercatat Rp 0 (nol rupiah).

PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) mengumumkan perubahan ketentuan terkait jangka waktu penutupan rekening secara otomatis tersebut dalam situs resminya.

Sebelumnya, peraturan yang berlaku adalah penutupan otomatis terhadap rekening nasabah yang selama 18 bulan berturut-turut dengan nilai saldo Rp 0 dan tidak ada transaksi.

Untuk menghindari rekening BCA tertutup secara otomatis, nasabah harus melakukan transaksi dan simpan dana sesuai dengan minimum saldo.

Perubahan ketentuan tersebut berlaku untuk jenis Rekening BCA adalah Tahapan, Tahapan Gold, Tahapan Xpresi, Tapres, TabunganKu, BCA Dollar, dan Giro.

Rekening yang sudah tidak aktif atau ditutup secara permanen tidak bisa lagi digunakan oleh pemiliknya.  Transaksi transfer ke rekening yang sudah ditutup otomatis akan dibatalkan secara otomatis. Dana pun akan dikembalikan ke rekening sumber dana.

Bagi Anda yang ingin mengetahui apakah rekening BCA masih aktif, Anda bisa mengeceknya ke ATM terdekat. Rekening yang aktif tentunya bisa melakukan seluruh aktivitas perbankan, mulai dari transfer, pembayaran, dan tarik tunai. Jika sudah tidak bisa melakukan semuanya, bisa disimpulkan bahwa rekening tersebut sudah tidak aktif.

Anda juga bisa mengecek status rekening di layanan mobile banking dan internet banking.

Jika kedua langkah tersebut tidak efektif, Anda bisa mencoba untuk menghubungi costumer service di 1500888 atau melalui aplikasi HaloBCA. Tanyakan status keaktifan rekening BCA kepada petugas dengan menyebutkan nomor rekening.

Datang ke kantor cabang terdekat untuk menanyakan status rekening Anda dengan membawa buku tabungan, kartu Paspor BCA, dan identitas (KTP). Jika memang sudah ditutup secara otomatis, nasabah bisa langsung membuka rekening baru.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya