Berita

Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki/Ist

Nusantara

Wamenag Saiful Ajak Kader IPNU Merawat Keberagaman sebagai Sunatullah

KAMIS, 28 SEPTEMBER 2023 | 09:11 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki mengajak segenap kader Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) untuk menjadi bagian penting dalam pembangunan Indonesia.

Ajakan ini disampaikan Saiful Rahmat Dasuki saat mewakili Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas membuka gelaran Santri Fest dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional (HSN) 2023.

Pembukaan Santri Fest 2023 yang dihadiri ratusan santri dan kader IPNU tersebut digelar di Pusat Perfilman H. Usmar Ismail di Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (27/9).


"Kader IPNU-IPPNU harus mempunyai tanggung jawab moral dan komitmen yang kuat untuk memaknai Hari Santri dengan cara menjadi bagian serta aktor penting dalam pembangunan bangsa," kata Saiful, dikutip Kamis (28/9).

Dikatakan Wamenag, delapan tahun lalu, melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 22 tahun 2015, Presiden Joko Widodo menetapkan Hari Santri Nasional.

Hari Santri Nasional, lanjut Saiful, merupakan momentum untuk memperingati peran besar komuitas pondok pesantren, kiai, ustaz dan santri dalam perjuangan melawan penjajahan. HSN ditetapkan bertepatan dengan peristiwa terbitnya resolusi jihad KH. Hasyim Asy’ari pada 22 Oktober.

"Penetapan Hari Santri Nasional dimaksudkan untuk mengambil contoh terbaik semangat jihad kepada para santri, tentang keindonesiaan yang digelorakan para ulama," ujar Wamenag.

Wamenag menambahkan, di tengah maraknya paham intoleransi dan ekstremisme, kehadiran IPNU menjadi sangat penting. Kader IPNU dituntut untuk terus merawat keberagaman sebagai sunatullah serta membingkai keragaman untuk menjaga kerukunan umat. Keragaman dan kemajemukan adalah karunia Tuhan sebagai keunggulan Indonesia.

"IPNU telah menempa rekan dan rekanita melalui forum kaderisasi sebagai bekal menajamkan peran sosial dan keagamaan. Rekan-rekan harus menjadi orang yang tampil pertama di tengah masyarakat yang membutuhkan pelbagai problem keagamaan, kemasyarakatan dan kebangsaan," demikian Saiful.




Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya