Berita

Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov/Net

Dunia

Kremlin: Sudah Sangat Jelas, Serangan Nord Stream Diorganisir oleh AS dan Jerman

KAMIS, 28 SEPTEMBER 2023 | 08:03 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

AS dan Inggris adalah pihak yang bertanggung jawab terkait ledakan jaringan pipa Nord Stream. Kedua negara terlibat bahkan mengorganisir serangan tersebut.

Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov memaparkan hal itu, merujuk pada laporan jurnalis investigasi pemenang Hadiah Pulitzer, Seymour Hersh, saat negaranya mengenang kembali ledakan besar yang melumpuhkan jaringan pipa bawah laut  setahun lalu.

“Kami tidak tahu siapa sumber Tuan Hersh, tapi bagaimanapun juga, pada dasarnya, informasi yang dipublikasikan jelas sesuai dengan data yang dimiliki badan khusus kami,” ujar Peskov.


Ia menambahkan, secara de facto serangan teroris terhadap infrastruktur energi penting yang dimiliki oleh perusahaan patungan internasional telah diorganisir oleh kedua negara tersebut, dengan satu atau lain cara.

Pipa gas lepas pantai Nord Stream 1 dan Nord Stream 2 yang menyalurkan gas dari Rusia ke Jerman meledak pada 26 September 2022, di mana ahli seismologi Swedia mencatat dua ledakan di jalur pipa.

Kantor Kejaksaan Agung Rusia meluncurkan kasus pidana sehubungan dengan insiden tersebut berdasarkan tuduhan terorisme internasional.

Dalam artikel barunya, Hersh mengatakan bahwa AS meledakkan jaringan pipa Nord Stream karena takut kehilangan pengaruhnya terhadap Jerman dan Eropa. Seorang pejabat AS yang tidak disebutkan namanya juga mengatakan kepada wartawan tersebut bahwa Washington memilih untuk menyerang jaringan pipa gas alam bawah laut Nord Stream karena mereka dapat dengan mudah menyangkal keterlibatannya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya