Berita

Joko Widodo bersama Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto/Ist

Politik

Pangi Syarwi Urai Dua Alasan Munculnya Poros Prabowo-Ganjar

SENIN, 25 SEPTEMBER 2023 | 10:34 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sejumlah analis politik memprediksi akan ada poros Prabowo Subianto-Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Diprediksi juga akan ada dua poros yang bertanding, yakni Prabowo-Ganjar dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Menurut analisa Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago, setidaknya ada dua alasan terbentuknya poros Prabowo-Ganjar di 2024.

Pertama, jika elektabilitas pasangan Anies-Cak Imin meningkat dan pertumbuhan elektoral duet Koalisi Perubahan itu mengalami peningkatan yang signifikan sampai 19 Oktober 2023 atau menjelang didaftarkan ke KPU.

"Tapi kalau seandainya stagnan atau masih landai elektabilitasnya kemungkinan poros Ganjar tidak akan melebur ke poros Prabowo, tetap  akan ada tiga poros capres-cawapres," ujar Pangi lewat keterangan tertulisnya, Senin (25/9).

Kedua, lanjut Pangi, jika Ganjar dan Prabowo belum menemukan pasangan cawapres yang ideal.

Dalam data Survei Voxpol Center pada Agustus 2023 menunjukkan bahwa sebesar 56,3 persen pemilih menginginkan pasangan capres-cawapres cukup dua pasang saja, dan sebesar 34,9 persen menginginkan pasangan capres-cawapres lebih dari dua pasang.

"Kalau kita breakdown dan kejar lagi pertanyaan selanjutnya yang menginginkan alasan mengapa sebaiknya pasangan capres-cawapres diikuti lebih dari dua pasang? Sebesar 50,4 persen agar pemilih mendapatkan alternatif pilihan yang beragam dan variatif," kata Pangi.

Kemudian, sebesar 18,1 persen agar tidak terjadi perpecahan dan keterbelahan yang berujung konflik di tengah masyarakat.

"Sebesar 13,4 persen agar terjadi kompetisi persaingan yang sehat dan fair dan sebesar 5 persen agar tidak terjadi eksploitasi politik identitas," demikian Pangi.


Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Produksi Film Porno, Siskaeee Cs Segera Disidang

Rabu, 22 Mei 2024 | 13:49

Topeng Mega-Hasto, Rakus dan Berbohong

Kamis, 23 Mei 2024 | 18:03

IAW Desak KPK Periksa Gubernur Jakarta, Sumbar, Banten, dan Jateng

Senin, 20 Mei 2024 | 15:17

Pj Gubernur Jabar Optimistis Polisi Mampu Usut Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Kamis, 23 Mei 2024 | 06:48

UPDATE

Sebelum Tertangkap, Caleg PKS Sempat Coba Hilangkan Barang Bukti?

Senin, 27 Mei 2024 | 21:59

Bobby Nasution Lantik 679 PPPK Pemko Medan

Senin, 27 Mei 2024 | 21:46

Tuntut Kejelasan SK PPPK, Puluhan Bidan Datangi Kantor Pemkab Musi Banyuasin

Senin, 27 Mei 2024 | 21:28

Diisukan Kehilangan Uang Rp 1 M, Bobby Nasution: Yang Hilang Barang Pemko

Senin, 27 Mei 2024 | 21:19

Rektor USU: Setiap Mahasiswa Tidak Boleh Gagal Kuliah Karena UKT

Senin, 27 Mei 2024 | 21:09

Aramiko Aritonang Dilantik Jadi Anggota DPR Aceh

Senin, 27 Mei 2024 | 20:56

Bicara Isu Pembangunan, Pengusaha Arab Bertemu Prabowo dan Erick Thohir

Senin, 27 Mei 2024 | 20:45

DPD RI: RUU Pariwisata Perlu Disempurnakan

Senin, 27 Mei 2024 | 20:38

UMKM Nahdliyin Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis

Senin, 27 Mei 2024 | 20:38

Aceh Butuh Pemimpin yang Peduli Lingkungan

Senin, 27 Mei 2024 | 20:27

Selengkapnya