Berita

Bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, di hadapan Civitas Akademika Universitas Hasanuddin Makassar/Repro

Politik

Anies: Jangan Bicara Untung-Rugi, Negara Tidak Berdagang dengan Rakyat

MINGGU, 24 SEPTEMBER 2023 | 22:37 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Negara tidak boleh berhitung untung rugi, karena tidak sedang berdagang dengan rakyat. Tugas negara adalah menjalankan konstitusi, menghadirkan keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.

Demikian disampaikan Bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, saat menjadi pembicara tunggal pada diskusi bertajuk "Unhas Indonesian's Leaders Talk Anies Baswedan", di Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Minggu (24/9).

"Negara itu menjalankan konstitusi. Dan konstitusinya mengatakan, bahwa kita harus menghadirkan keadilan, itu konstitusinya," tegas Anies.


Pernyataan itu disampaikan saat pembahasan memperbaiki sistem logistik, agar kegiatan usaha berjalan baik di seluruh wilayah Indonesia.

Anies mendorong re-industrialisasi di berbagai wilayah di seluruh Indonesia, agar dapat menyaksikan gerakan perekonomian yang merata.

Menurut dia, kekayaan alam Indonesia yang luar biasa harus dimanfaatkan dengan membangun industri dari hulu sampai hilir.

"Bila itu dilakukan di berbagai wilayah Indonesia, kita akan menyaksikan gerakan perekonomian yang merata di berbagai wilayah, bukan merata karena subsidi dari pusat, tapi karena industri-industri tumbuh di seluruh wilayah," katanya.

Hal itu bisa terwujud, bila negara turun tangan memperbaiki sistem logistik. Dia mengilustrasikan, saat ini bila mengirim barang dari Surabaya ke Tiongkok dikenai harga Rp7,6-10 juta. Tapi ketika mengirim dari Surabaya ke Makassar, dikenai harga Rp20 juta.

"Kita harus mengembalikan agar Indonesia itu satu, dengan cara, negara hadir mengkoreksi sistem logistik, agar kegiatan usaha berjalan baik di seluruh wilayah," tandasnya.

Negara, sambung dia, harus hadir memberikan alokasi anggaran yang cukup, agar kegiatan logistik berjalan sampai skala ekonominya terpenuhi.

"Sistem logistik kita tidak sederhana, dan bila tidak dikoreksi, kita sulit merasakan satu Indonesia, satu perekenomian, satu kesejahteraan," pungkas Anies.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya