Berita

Representative Image/Net

Dunia

Wakil PM Inggris Ajak Dunia Bersatu Hadapi Tantangan AI

SABTU, 23 SEPTEMBER 2023 | 10:31 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Kekhawatiran terkait dampak dari Kecerdasan Buatan (AI) terhadap dunia disoroti oleh Wakil Perdana Menteri Inggris Oliver Dowden saat berbicara  di Majelis Umum PBB ke-78 di New York, Amerika Serikat pada Jumat (22/9).

Dalam pidatonya Oliver mengungkapkan keprihatinannya atas dampak buruk AI, yang pengerjaannya tengah digencarkan di seluruh dunia ini.

"Kecerdasan Buatan adalah sebuah tantangan yang sudah ada pada kita saat ini, dan yang sedang mengubah seluruh masa depan kita. AI akan mengubah semua yang kita lakukan, bahkan cara kita hidup,” katanya, seperti dimuat Anadolu Agency, Sabtu (23/9).


Menurut Oliver, dunia telah melihat bahaya yang bisa timbul dari penggunaan AI, termasuk penyalahgunaan teknologi tersebut untuk melakukan kejahatan seperti peretasan data, serangan teroris, hingga penipuan maya.

Wakil PM Inggris itu juga menyoroti fakta yang ia kutip dari para ahli yang menyebut bahwa AI akan melampaui kecerdasan manusia dalam segala hal, yang akan dicapai hingga beberapa tahun lagi.

Untuk itu, para ahli yang bekerja di bidang AI menekankan pentingnya pemahaman atas implikasi dan potensi perkembangan teknologi ini, dengan mendesak seluruh pemimpin negara untuk memahami dan mengaturnya dengan cepat.

Oliver mencatat bahwa pemimpin dunia sering kali mengabaikan pandangan para ahli, yang bisa membahayakan banyak orang.

Oleh karena itu, dalam kesempatan tersebut Oliver mengajak dunia untuk bersatu dengan mengundang para pemimpin dunia untuk menghadiri KTT tentang AI pada November mendatang, dengan Inggris akan menjadi tuan rumah dalam KTT itu.

KTT tersebut bertujuan untuk mencapai pemahaman bersama tentang risiko paling ekstrem yang mungkin terjadi akibat perkembangan AI, sambil tetap memfokuskan perhatian pada penggunaan AI yang aman untuk kepentingan publik.

"Revolusi AI akan menjadi ujian yang menguatkan bagi komunitas internasional untuk menunjukkan bahwa mereka dapat bersatu dalam sebuah isu yang akan membantu menentukan nasib umat manusia,” pungkasnya saat mengakhiri pidato tersebut.

KTT itu sendiri akan berlangsung pada 1-2 November di Bletchley Park, Buckinghamshire, salah satu tempat lahirnya ilmu komputer.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya