Kekhawatiran terkait dampak dari Kecerdasan Buatan (AI) terhadap dunia disoroti oleh Wakil Perdana Menteri Inggris Oliver Dowden saat berbicara di Majelis Umum PBB ke-78 di New York, Amerika Serikat pada Jumat (22/9).
Dalam pidatonya Oliver mengungkapkan keprihatinannya atas dampak buruk AI, yang pengerjaannya tengah digencarkan di seluruh dunia ini.
"Kecerdasan Buatan adalah sebuah tantangan yang sudah ada pada kita saat ini, dan yang sedang mengubah seluruh masa depan kita. AI akan mengubah semua yang kita lakukan, bahkan cara kita hidup,” katanya, seperti dimuat
Anadolu Agency, Sabtu (23/9).
Menurut Oliver, dunia telah melihat bahaya yang bisa timbul dari penggunaan AI, termasuk penyalahgunaan teknologi tersebut untuk melakukan kejahatan seperti peretasan data, serangan teroris, hingga penipuan maya.
Wakil PM Inggris itu juga menyoroti fakta yang ia kutip dari para ahli yang menyebut bahwa AI akan melampaui kecerdasan manusia dalam segala hal, yang akan dicapai hingga beberapa tahun lagi.
Untuk itu, para ahli yang bekerja di bidang AI menekankan pentingnya pemahaman atas implikasi dan potensi perkembangan teknologi ini, dengan mendesak seluruh pemimpin negara untuk memahami dan mengaturnya dengan cepat.
Oliver mencatat bahwa pemimpin dunia sering kali mengabaikan pandangan para ahli, yang bisa membahayakan banyak orang.
Oleh karena itu, dalam kesempatan tersebut Oliver mengajak dunia untuk bersatu dengan mengundang para pemimpin dunia untuk menghadiri KTT tentang AI pada November mendatang, dengan Inggris akan menjadi tuan rumah dalam KTT itu.
KTT tersebut bertujuan untuk mencapai pemahaman bersama tentang risiko paling ekstrem yang mungkin terjadi akibat perkembangan AI, sambil tetap memfokuskan perhatian pada penggunaan AI yang aman untuk kepentingan publik.
"Revolusi AI akan menjadi ujian yang menguatkan bagi komunitas internasional untuk menunjukkan bahwa mereka dapat bersatu dalam sebuah isu yang akan membantu menentukan nasib umat manusia,” pungkasnya saat mengakhiri pidato tersebut.
KTT itu sendiri akan berlangsung pada 1-2 November di Bletchley Park, Buckinghamshire, salah satu tempat lahirnya ilmu komputer.