Berita

Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan/Ist

Nusantara

Pj Bupati Bekasi: Bahasa Ibu adalah Warisan yang Tak Boleh Hilang

JUMAT, 22 SEPTEMBER 2023 | 05:12 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan mengajak warga, khususnya pelajar, untuk terus menggunakan dan mengembangkan bahasa Sunda dalam kehidupan sehari-hari.

Hal itu terungkap saat Pemerintah Kabupaten Bekasi menggelar kegiatan Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) untuk Sekolah Dasar tingkat Kabupaten Bekasi di Hotel Primebiz, Kamis (21/9).

“Bahasa Sunda adalah sebuah warisan budaya, melalui perlombaan ini kita dapat melihat bagaimana bahasa ini tetap hidup dan terus berkembang di kalangan generasi muda,” kata Dani, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.


Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Bekasi sangat mendukung upaya-upaya untuk menjaga identitas budaya, terlebih Kabupaten Bekasi memiliki keragaman budaya yang luar biasa. Karena selain Bahasa Sunda, Bahasa Betawi juga merupakan bagian penting dari budaya di wilayah ini.

“Bahwa Bahasa Ibu adalah warisan yang tidak boleh hilang, sehingga kita ajarkan di sekolah-sekolah dan cara kita bisa mengevaluasi bagaimana pengajaran di sekolah-sekolah itu berjalan dengan baik salah satunya dengan festival ini, lomba-lomba. Selain tentu ada evaluasi yang secara regular dilaksanakan di sekolah,” tegasnya.

Dani Ramdan menyampaikan, melalui wadah ini konsep Merdeka Belajar dapat diimplementasikan secara konkret, dimana merdeka belajar ataupun sekolah merdeka merupakan program yang memang mengelaborasi potensi anak serta guru sebesar-besarnya.

“Sekolah bukanlah kerangkeng hanya untuk menghafal teori-teori, rumus-rumus. Tetapi bagaimana potensi kemanusiaan mereka berkembang, salah satunya adalah potensi budaya, yang itu diwariskan dari orang tuanya, bahasanya. Kemudian keterampilan-keterampilan kearifan lokal,” pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya