Berita

Presiden RI, Joko Widodo/Net

Politik

Kantongi Informasi Internal Parpol dari Intelijen, Jokowi Cegah Relawan Pindah Koalisi Pilpres?

SELASA, 19 SEPTEMBER 2023 | 14:23 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pernyataan Presiden Joko Widodo yang mengaku mengantongi informasi internal partai politik (Parpol) dari Intelijen, dinilai sebagai upaya mengingatkan barisan relawannya untuk mawas diri dalam bersikap jelang Pilpres 2024.

Analis komunikasi politik Hendri Satrio menganggap pernyataan yang diungkap Jokowi saat menghadiri Rakernas Sekretariat Nasional Jokowi, di Bogor, Sabtu kemarin (16/9), merupakan bentuk imbauan.

"Jadi relawan (diminta) jangan buru-buru pindah kepada para capres ataupun ketua umum partai politik tertentu," ujar Hendri Satrio kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (19/9).

Sosok yang kerap disapa Hensat itu juga melihat Jokowi masih melakukan cawe-cawe politik hingga hari ini, karena masih khawatir kontestan yang potensial menang pada Pilpres 2024 bukan bagian dari lingkaran kekuasaannya.

"Ini tentang keinginan dia melepas kekuasaan. Tampaknya dia masih belum siap," tuturnya.

Selain itu, dosen Ilmu Politik Universitas Paramadina itu meyakini Jokowi juga tengah menekan para ketua umum partai politik melalui pernyataannya tersebut.

"Seakan dia ingin sampaikan, agar para ketum parpol itu jangan bermanuver sendiri, karena Pak Jokowi masih punya informasi yang mereka semua tidak tahu," tuturnya.

"Jadi ini soal bagaimana dia memastikan kekuasaan ini masih dia miliki, dan itu disampaikan kepada para ketum parpol. Sehingga ini bentuknya sedikit banyak seperti peringatan keras," tandas Hensat. 

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya