Berita

Tersus di Konawe Utara/Ist

Nusantara

DEM Indonesia Dukung Penertiban Tersus di Konawe Utara

SENIN, 18 SEPTEMBER 2023 | 04:53 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Penertiban terminal khusus (tersus) atau pelabuhan pengangkutan Ore Nikel di Sulawesi Tenggara yang dilakukan oleh Kepala Syahbandar Molawe, Capt. Kristina Anthon dinilai sudah tepat.

Hal tersebut dikarenakan maraknya angkutan ore ilegal yang dilakukan oknum tertentu telah merugikan negara, lingkungan, dan masyarakat sekitar.

Demikian pernyataan yang disampaikan oleh Direktur Jenderal Minerba dan Pertambangan Dewan Energi Mahasiswa (DEM) Indonesia, Slamet Anang Rudiyantoro.


"Saya mendukung apa yang dilakukan oleh Capt. Kristina tersebut, sebab ini adalah langkah baik untuk menertibkan tongkang pemuatan Ore Nikel di Sulawesi Tenggara. Dengan adanya penertiban ini potensi kerugian Negara dan dampak lingkungan dapat diminimalisir,' katanya melalui keterangan tertulisnya, Minggu (17/9).

Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) merupakan salah satu daerah dengan cadangan nikel terbesar di Indonesia, sehingga marak aksi ilegal menggunakan tersus.

"Sultra telah memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dan menopang pertumbuhan ekonomi nasional," tambah dia.

Keberanian Kepala Syahbandar Molawe, Capt. Kristina Anthon dalam menertibkan tersus terus mendapatkan rongrongan dari banyak pihak. Bahkan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Kantor DPRD Konawe Utara, Capt. Kristina sempat disiram oleh oknum tak bertanggung jawab.

"DEM Indonesia sangat prihatin atas insiden yang dialami oleh Capt. Kristina berupa penyiraman air mineral yang dilakukan salah satu oknum tertentu pada saat RDP," ungkapnya.

"Begitu pentingnya untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan investasi agar tetap berjalan lancar. Ya kita harus menjaga investasi yang telah ada di Sulawesi Tenggara. Kita berupaya sebisa mungkin sebagai anak daerah agar mampu mengelola sumber daya alam di Sultra ini," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya