Berita

Ilustrasi Foto/Ist

Presisi

Melalui Patroli Cyber, Satreskrim Polres Salatiga Berhasil Ringkus Dua Pencuri HP Kowad di Bus Malam

SENIN, 18 SEPTEMBER 2023 | 02:58 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Lettu Risya Arifana (35), warga Cipayung Jakarta, kehilangan handphone-nya di sekitaran terminal Tingkir Salatiga, saat masih berada di dalam bus. Korban merupakan anggota Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad).

Kasus pencurian ini pun langsung ditangani Satreskrim Polres Salatiga.
 
"Berdasarkan penuturan korban kejadian berawal sekitar pukul 18.30 WIB, korban berangkat dari Jakarta menuju Salatiga dengan naik kendaraan umum berupa Bus Sinar Jaya," kata Kasat Reskrim AKP M. Arifin Suryani, dikutip Kantor Berita RMOLJateng, Minggu (17/9).


Saat itu, korban membawa satu unit Handphone merek Iphone 14 Pro Max warna Deep Purple untuk berkomunikasi dan bermain media sosial guna menghilangkan kejenuhan di dalam bus.

Karena mengantuk, korban memasukkan handphonenya ke dalam tas slempang miliknya. Keesokan harinya, sekitar pukul 03.00 WIB korban turun di terminal Tingkir Salatiga.

Alangkah terkejutnya korban, saat hendak mengambil handphonenya untuk menghubungi keluarga ternyata tinggal casingnya saja.

"Saat korban berusaha menghubungi nomornya ternyata sudah tidak aktif, menyadari hal tersebut korban  melaporkan ke Polres Salatiga atas hilangnya 1 unit Iphone 14 Pro Max, warna Deep Purple seharga Rp24 juta," imbuhnya.

Atas laporan itu, Sat Reskrim Polres Salatiga melakukan penyelidikan terhadap perkara tersebut melalui patroli cyber. Di salah satu marketplace mendapati bahwa pelaku MRH menawarkan handphone dengan ciri-ciri seperti milik korban.

"Hingga pada tanggal 11/09/2023 Satreskrim Polres Salatiga berhasil mengamankan MRH di rumahnya yang terletak di  Kalilondo, Tingkir Salatiga," jelasnya.

Dari hasil interogasi awal diketahui bahwa HP tersebut diperoleh dari seseorang bernama SHJ. SHJ ialah warga Mangunsari Salatiga.

Berdasarkan informasi tersebut, selanjutnya tim Satreskrim Polres Salatiga melakukan penangkapan terhadap tersangka SHJ yang saat itu berada di rumah istrinya di Tukangan, Ampel, Boyolali.

Dari hasil keterangan SHJ, mengakui bahwa dirinya bekerja sama dengan seseorang temannya bernama HNF (DPO) melakukan pencurian secara bersama-sama di dalam bus.

Petugas kemudian membawa SHJ ke Kantor Satreskrim Polres Salatiga guna dilakukan langkah penyidikan.

Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari, yang dihubungi melalui Kasi Humas Polres Salatiga Iptu Hendri Widyoriani, membenarkan penangkapan pelaku pencurian spesialis dalam bus malam.

"Baik pelaku pencurian maupun penadah saat ini sedang dilakukan langkah penyidikan di Kantor Satreskrim guna mempertanggungjawabkan tindak pidana yang dilakukan," ucapnya.

Dua pelaku pencurian spesialis di bus malam itu kini dijerat pasal 363 KUHP, dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara. Kedua pelaku pun kini dalam proses pemberkasan untuk dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Salatiga.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya