Berita

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia/Ist

Politik

Hensat Minta Bahlil Lahadalia ke Rempang Ajak Warga Dialog

JUMAT, 15 SEPTEMBER 2023 | 19:28 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Aksi penggusuran berujung ricuh antara warga dengan aparat di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau, memicu keprihatinan berbagai kalangan.

Analis komunikasi politik, Hendri Satrio, mengatakan, aparat negara seharusnya belajar dari Presiden Jokowi semasa menjabat sebagai walikota Solo dan gubernur DKI Jakarta.

Saat itu, katanya, saat Jokowi menjabat Walikota Solo, menggelar diplomasi meja makan sebanyak 54 kali dengan para pedagang kaki lima (PKL) Taman Banjarsari, agar mau direlokasi. Akhirnya lebih dari 900 PKL bersedia dipindahkan tanpa bentrok fisik.


Dan semasa Jokowi menjabat gubernur DKI Jakarta, PKL akhirnya bersedia direlokasi ke Pasar Blok G Tanah Abang, juga mengedepankan dialog, tanpa insiden kekerasan.

“Pemerintah lebih baik mendahulukan dialog, dengar apa yang menjadi aspirasi masyarakat,” kata Hendri Satrio kepada wartawan, di jakarta, Jumat (15/9).

Hensat, sapaan akrabnya, juga mengatakan, lebih baik Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, berkunjung ke Pulau Rempang, belajar dari Jokowi dalam hal mediasi dengan warga.

“Bahlil juga harus belajar dan meniru cara-cara Jokowi saat berhadapan dengan situasi seperti itu. Presiden sangat mengedepankan dialog dengan warga," tegasnya.

Sebelumnya, warga Rempang juga menolak klaim Menko Polhukam, Mahfud MD, yang menyebut lahan yang ditempati warga selama ini tidak tergarap.

Masyarakat di pulau itu pun membuktikan bahwa mereka telah berdiam di tempat itu selama puluhan tahun, dan selalu masuk dalam pendataan pemerintah untuk pesta demokrasi lima tahunan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya