Berita

Presiden Jokowi bersama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri/Ist

Politik

Meski Tak Punya Partai, Jokowi Potensi Kalahkan Megawati

KAMIS, 14 SEPTEMBER 2023 | 14:48 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Terkesan mem-backup kubu Prabowo Subianto, Presiden Joko Widodo (Jokowi) diprediksi akan berhadapan secara politik dengan PDI Perjuangan (PDIP) pada Pilpres 2024.

Direktur Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto mengamati, arah dukungan Jokowi sudah mulai kentara, namun bukan ke bakal calon presiden (Bacapres) Ganjar Pranowo yang diusung PDIP.

Hari menilai, dalam beberapa kali kesempatan, Jokowi memperlihatkan kecenderungan mendukung Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Melihat komposisi kekuatan politik yang ada di KIM, dia memandang itu sebagai modal politik Jokowi melanjutkan kepemimpinannya melalui tangan Prabowo.

"Jadi, dalam kondisi sekarang tidak berlebihan kalau Jokowi memiliki perangkat," ujar Hari kepada Kantor Berita Politik RMOL di Jakarta, Kamis (14/9).

Dia tidak heran, apabila asumsi yang muncul di publik tentang Jokowi akan berseberangan dengan Megawati, kendati mantan Walikota Solo itu menjadi Presiden ketujuh RI karena tiket PDIP.

"Jokowi sekarang juga memiliki kekuatan dan pengaruh yang lebih dari Megawati. Dan saat ini Jokowi masih menjadi Presiden RI aktif," sambungnya menegaskan.

Meski secara nyata Jokowi tidak memiliki partai seperti Megawati, tetapi kenyataannya memiliki sejumlah menteri yang notabene ketua umum partai.

Menteri-menteri  yang tergabung dalam kabinetnya itu pun membentuk koalisi dengan nama yang sama.

"Jokowi punya kekuatan, karena faktanya masih presiden dan kabinetnya diisi oleh sejumlah ketum parpol," pungkasnya.

Populer

Jejak S1 dan S2 Bahlil Lahadalia Tidak Terdaftar di PDDikti

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 14:30

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

UI Buka Suara soal Gelar Doktor Kilat Bahlil Lahadalia

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:21

Hikmah Heboh Fufufafa

Minggu, 20 Oktober 2024 | 19:22

Begini Kata PKS Soal Tidak Ada Kader di Kabinet Prabowo-Gibran

Minggu, 20 Oktober 2024 | 15:45

Promosi Doktor Bahlil Lahadalia dan Kegaduhan Publik: Perspektif Co-Promotor

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:56

UPDATE

Dukungan untuk Palestina, PKS Harap Sugiono Lanjutkan Keberanian Retno Marsudi

Kamis, 24 Oktober 2024 | 12:03

Bayern Digulung Barca 1-4, Thomas Mueller: Skor yang Aneh!

Kamis, 24 Oktober 2024 | 11:50

Jokowi Masih Terima Kunjungan Menteri Toleransi UEA di Solo

Kamis, 24 Oktober 2024 | 11:33

Pembekalan Menteri Prabowo ke Akmil Magelang Bakal Solidkan Kerja Kabinet

Kamis, 24 Oktober 2024 | 11:17

1.270 Personel Gabungan Kawal Demo Buruh Perdana di Era Prabowo-Gibran

Kamis, 24 Oktober 2024 | 11:08

Kemlu Rusia Alami Serangan Siber di Tengah KTT BRICS

Kamis, 24 Oktober 2024 | 11:04

Menang 1-0 atas Kuwait, Tim U-17 Indonesia Buka Peluang Lolos

Kamis, 24 Oktober 2024 | 10:52

SIS Olympics 2024 Momentum Satukan Keberagaman 3 Negara

Kamis, 24 Oktober 2024 | 10:47

Bawaslu Berharap Mahasiswa dan Kampus Berkontribusi Majukan Demokrasi Indonesia

Kamis, 24 Oktober 2024 | 10:45

Emas Antam Anjlok Goceng, Satu Gram Jadi Segini

Kamis, 24 Oktober 2024 | 10:36

Selengkapnya