Berita

Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Dirdik Jampidsus) Kejaksaan Agung, Kuntadi/Ist

Hukum

Kejagung Bakal Dalami Asal Muasal Uang Rp27 Miliar di Sidang Terdakwa Windi Purnama

KAMIS, 14 SEPTEMBER 2023 | 01:09 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Kejaksaan Agung melalui Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) resmi menyita dana Rp27 miliar yang diterima dari pengacara terdakwa Irwan Hermawan (IH), yakni Maqdir Ismail.

Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Dirdik Jampidsus) Kejaksaan Agung, Kuntadi menyebut berdasarkan hasil pemeriksaan para saksi uang tersebut akan menjadi barang bukti nantinya di pengadilan dengan terdakwa Windi Purnama (WP).

Windi Purnama adalah orang kepercayaan Irwan dan Direktur PT Basis Utama Prima (BUP), Muhammad Yusrizki yang tersangkut kasus korupsi BTS 4G Bakti Kominfo.

"Kami menyatakan barang itu harus kami sita dan untuk selanjutnya akan kami jadikan barang bukti di persidangan untuk perkara WP," kata Kuntadi di Kejagung RI, Jakarta Selatan, pada Rabu malam (13/9).

Terkait saksi-saksi yang diperiksa, Kuntadi tidak merinci. Pasalnya, hal itu telah masuk dalam materi persidangan yang nantinya akan dibahas dalam ruang sidang di perkara dengan tersangka Windi Purnama

"Nanti akan kita uji di persidangan berdasarkan alat bukti yang ada," kata Kuntadi.

Awal mula persoalan ini terjadi, ketika Maqdir Ismail menerima uang di kantornya dari pihak swasta senilai Rp27 miliar dalam bentuk dolar AS sebanyak 1,8 juta pada Selasa, tanggal 4 Juni 2023.

Selanjutnya, Maqdir membawa dan mengembalikan uang tunai 1,8 juta dolar AS atau setara dengan Rp27 miliar kepada penyidik Kejagung pada Kamis, tanggal 13 Juli 2023.

Uang tersebut diduga merupakan hasil korupsi BTS 4G Bakti Kominfo.

Populer

Inilah 3 Kandidat Kepala Badan Penerimaan Negara

Jumat, 02 Agustus 2024 | 16:13

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

60 Pegawai Main Judol, Pimpinan KPK: Cuma Iseng

Jumat, 02 Agustus 2024 | 08:23

Edi Slamet Irianto, Kandidat Kepala BPN Berjuluk Hand of Midas

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 11:32

Putra Putri TNI-Polri Minta Polisi Tangkap Alvin Lim

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 02:24

Ramalan Rocky Gerung: 30 Hari ke Depan Krisis Beras Berubah Jadi Krisis Sosial

Jumat, 02 Agustus 2024 | 22:43

UPDATE

Ditenagai Chipset Dimensity 6300, Infinix Hadirkan Note 40X 5G

Kamis, 08 Agustus 2024 | 09:56

Golput di Jakarta Kemungkinan Melonjak Drastis

Kamis, 08 Agustus 2024 | 09:54

Bawaslu Minta Daerah Pilkada dengan Kerawanan Rendah Tetap Waspada

Kamis, 08 Agustus 2024 | 09:43

OKI Sebut Israel Pembunuh Haniyeh, Minta PBB Bertindak

Kamis, 08 Agustus 2024 | 09:43

Jusuf Hamka Harus Siap Menerima Kenyataan Gagal

Kamis, 08 Agustus 2024 | 09:33

Mesir Perintahkan Maskapai Penerbangan Hindari Iran

Kamis, 08 Agustus 2024 | 09:29

Elon Musk Tuding Kamala Harris Penganut Paham Komunis

Kamis, 08 Agustus 2024 | 09:29

Sohibul Iman Potensi Dampingi Ridwan Kamil

Kamis, 08 Agustus 2024 | 09:19

Cadangan AS Melemah, Harga Minyak Dunia Naik 2 Persen

Kamis, 08 Agustus 2024 | 09:18

Skandal Demurrage Impor, Bapanas-Bulog Gagal Wujudkan Ketahanan Pangan

Kamis, 08 Agustus 2024 | 09:06

Selengkapnya