Berita

Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra berziarah ke makam KH Abdullah Faqih di Pondok Pesantren Langitan, Jawa Timur pada Minggu malam (11/9)/Ist

Politik

Ziarah ke Makam Kiai Langitan, Yusril Teringat Saat Menjadi Menteri Gus Dur

SENIN, 11 SEPTEMBER 2023 | 19:41 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra berziarah ke makam KH Abdullah Faqih di Pondok Pesantren Langitan, Jawa Timur pada Minggu malam (11/9).

Saat berziarah ke makam Kiai Langitan, Yusril mengenang kedekatannya dengan almarhum Presiden Keempat RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Yusril  mengenal pondok pesantren bersejarah ini dan Kiai Langitan dari Gus Dur. Mengenang masa lalu, Yusril mengatakan, beberapa kali bertemu dengan almarhum Kiai Abdullah Faqih karena diajak Gus Dur yang sangat dihormatinya.


“Bahkan tidak jarang Gus Dur belum berani ambil keputusan penting sebelum mendengarkan pandangan Kiai Langitan,” kenang Yusril yang menjadi Menteri Kehakiman dan HAM ketika Gus Dur menjadi Presiden, Senin (11/9).

Sambil berjalan menuju makam, Pengasuh Ponpes Langitan Kiai Ubaidillah Faqih menceritakan sejarah pesantren ini sejak berdiri sekitar 1850 sampai sekarang. Kiai Ubaidillah adalah generasi ketujuh yang memimpin pondok pesantren ini secara turun-temurun.

Setibanya di depan makam KH Abdullah Faqih dan para leluhur Pondok Pesantren Langitan, Kiai Ubaidillah bersama Yusril, Sekjen PBB Afriansyah Noor dan Ketua DPW PBB Jawa Timur Muhammad Masduki berdiri mendaraskan Al-Fatihah dan beberapa surat Al-Qur'an serta memanjatkan doa.

Usai berdoa, Kiai Ubaidillah memberikan nasehat kepada Yusril agar bersikap lurus dan tawakal dalam berjuang dan jangan sekali-kali melalaikan amanah.

“Saya kenal Pak Yusril sebagai orang yang lurus dan pikirannya jernih melihat persoalan bangsa kita. Beliau seorang ahli hukum yang mumpuni yang dibutuhkan bangsa ini untuk menegakan hukum dan keadilan. Semoga Allah SWT memberikan jalan yang terbaik untuk Pak Yusril,” kata Kiai Ubaidillah.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya