Berita

Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air Ethiopia/BBC

Dunia

Ketegangan Meningkat, Mesir Dibuat Marah Usai Ethiopia Isi Waduk dari Sungai Nil

SENIN, 11 SEPTEMBER 2023 | 13:35 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Ketegangan antara Mesir dan Ethiopia semakin memanas setelah Ethiopia mengumumkan pengisian waduk di bendungan Pembangkit Listrik Tenaga Air mereka yang kontroversial di Sungai Nil Biru.

Seperti dikutip BBC, Senin (11/9), Kementerian Luar Negeri Mesir mengeluarkan pernyataannya dengan mengkritik Ethiopia, dan menyebut tindakan tersebut mengabaikan kepentingan negara-negara hilir, seperti Mesir dan Sudan.

Menurut Mesir, pengisian waduk secara sepihak oleh Ethiopia telah melanggar deklarasi prinsip yang ditandatangani oleh ketiga negara pada 2015 lalu, dan mencap tindakan Ethiopia sebagai tindakan ilegal.

“Deklarasi prinsip tersebut menetapkan perlunya ketiga negara mencapai kesepakatan mengenai aturan pengisian dan pengoperasian Gerd sebelum memulai proses pengisian,” kata pernyataan itu.

“Langkah-langkah sepihak yang dilakukan Ethiopia telah mengabaikan kepentingan dan hak negara-negara hilir serta keamanan air mereka, sebagaimana dijamin oleh prinsip-prinsip hukum internasional,” tambah pernyataan itu.

Mesir, yang sangat bergantung pada Sungai Nil untuk pasokan airnya merasa terancam oleh tindakan ini.

Tanggapan dari Mesir ini terjadi setelah pemerintah Ethiopia, di bawah pimpinan Perdana Menteri Abiy Ahmed, mengumumkan suksesnya pengisian waduk dalam proyek Bendungan Renaissance Ethiopia yang sangat ambisius.

Mereka menyatakan keyakinan bahwa bendungan senilai miliaran dolar ini tidak akan mengurangi pasokan air Nil bagi mereka, dan bahkan dapat meningkatkan produksi listrik negara tersebut.

Namun, Mesir dan Sudan terus bersikeras bahwa peraturan pengoperasian itu harus disetujui bersama untuk melindungi pasokan air mereka.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Muncul Petisi Agus Salim Diminta Kembalikan Uang Donasi

Rabu, 23 Oktober 2024 | 02:22

Bahlil Tunjukkan Kesombongan pada Prabowo

Jumat, 25 Oktober 2024 | 13:37

Petisi Cabut Donasi Agus Salim Diteken Lebih dari 125 Ribu Orang

Kamis, 24 Oktober 2024 | 00:43

UPDATE

Prabowo Instruksikan GSN Bikin Gerakan Nyata Bantu Rakyat

Minggu, 03 November 2024 | 01:51

Purnomo Yusgiantoro Center Apresiasi Kebijakan Swasembada Energi

Minggu, 03 November 2024 | 01:31

DPR Tinjau Kebocoran Penerimaan Negara di Sektor SDA

Minggu, 03 November 2024 | 01:11

Bakamla Asah Kemampuan di Perairan Teluk Ambon

Minggu, 03 November 2024 | 00:50

Prabowo Ingatkan Anak Buah Menteri Jangan Sering ke Luar Negeri

Minggu, 03 November 2024 | 00:30

Telkom Tingkatkan Kepedulian Karyawan Lewat Program Ayo BerAKSI

Minggu, 03 November 2024 | 00:10

Dari Menteri Hingga Bupati Siap Gunakan Maung

Sabtu, 02 November 2024 | 23:46

Rosan Pastikan GSN Lembaga Non-Politik

Sabtu, 02 November 2024 | 23:15

China Diam-dian Bangun Kapal Induk Misterius, Untuk Apa?

Sabtu, 02 November 2024 | 22:50

Erick Thohir Yakin Target Setoran Dividen BUMN Rp90 Triliun Bakal Tercapai Tahun Ini

Sabtu, 02 November 2024 | 22:30

Selengkapnya