Berita

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Anwar Usman/Net

Politik

Ketua MK Anwar Usman Bicara soal Pemimpin Muda, Kang Tamil: Berbau Politis

SENIN, 11 SEPTEMBER 2023 | 10:35 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pernyataan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Anwar Usman soal pemimpin muda dianggap tidak komprehensif dan lebih berbau politis. Apalagi saat ini sedang ada gugatan batas usia minimal capres-cawapres yang mengarah untuk meloloskan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Menurut Komunikolog politik dan hukum nasional, Tamil Selvan alias Kang Tamil, pernyataan Anwar Usman soal pemimpin muda saat mengisi kuliah umum di Universitas Sultan Agung (Unissula) Semarang pada Sabtu lalu (9/9), membuatnya tergelitik. "Tapi yang menggelitik ketika Ketua MK memberi pernyataan. Nah pernyataan Ketua MK ini apakah sudah berdasarkan kajian? Ini yang perlu kita garisbawahi," ujar Kang Tamil kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (11/9).

Kang Tamil pun mempertanyakan batasan akademik tentang kata-kata "muda", dan "kebutuhan Indonesia terhadap pemimpin muda".

"Ini nggak bisa kita berikan pandangan secara opini perseorangan. Saya menilai ini opini perseorangan atau opini pribadi Ketua MK," tanya Kang Tamil.

Karena, menurut Kang Tamil, sebagai orang hukum, Anwar Usman harusnya berbicara dengan data dan fakta.

"Kalau memang Indonesia butuh pemimpin muda, pemimpin muda dikategori usia berapa yang dibutuhkan. Lalu kemudian disektor apa dibutuhkan. Lalu di posisi apa dibutuhkan," kata Kang Tamil.

Kang Tamil menekankan bahwa pemimpin itu bukan hanya bicara tentang presiden dan wakil presiden.

"Karena gubernur, wali kota, lurah camat itu juga pemimpin, menteri itu juga pemimpin. Jadi saya melihat ini tidak komprehensif dan lebih berbau kepada politis," pungkas Kang Tamil.

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Diamnya 4 Institusi Negara Jadi Tanda Akun Fufufafa Milik Gibran

Minggu, 15 September 2024 | 08:14

Soal Video Winson Reynaldi, Pemuda Katolik: Maafkan Saja, Dia Tidak Tahu Apa yang Dia Perbuat!

Senin, 09 September 2024 | 22:18

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

Prabowo Bisa Ajukan Penghentian Wapres Gibran Setelah 20 Oktober

Minggu, 15 September 2024 | 10:26

KAHMI Kumpulan Intelektual Banci?

Sabtu, 14 September 2024 | 14:45

Jagoan PDIP di Pilkada 2024 Berpeluang Batal, Jika….

Minggu, 08 September 2024 | 09:30

UPDATE

TPPO Masih Marak, BP2MI Gagal Jalankan Tugas

Senin, 16 September 2024 | 23:50

Megawati Ulas Perjalanan Hubungan RI-Rusia Sejak Era Bung Karno

Senin, 16 September 2024 | 23:26

Prabowo Tantang RK-Suswono Menangkan Pilgub Jakarta

Senin, 16 September 2024 | 23:03

Ingatkan Pidato Bung Karno di PBB Tahun 1960, Megawati: Hukum Internasional Jangan Jadi Alat Hegemoni

Senin, 16 September 2024 | 22:59

Bang Doel: Ngapain jadi Gubernur DKI Kalau Gak Perhatiin Persija!

Senin, 16 September 2024 | 22:48

Polisi Kejar Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Keliling di Sumbar

Senin, 16 September 2024 | 22:28

Pelari Sumut Nella Agustin Pecahkan Dua Rekor Lari Gawang 400 Meter

Senin, 16 September 2024 | 22:22

Pendirian Kampus St Peterburg University di Indonesia Semakin Terbuka

Senin, 16 September 2024 | 22:04

CSPS SKSG UI Siapkan Gagasan Besar untuk Prabowo yang bukan 'Omon-omon'

Senin, 16 September 2024 | 21:42

Sukses Rakerwil Jakarta, BEM KSI Serukan Pilkada Damai

Senin, 16 September 2024 | 21:36

Selengkapnya