Berita

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat menyerahkan kunci tujuh rumah Program Bebenah Kampung yang diinisiasi oleh Yayasan Buddha Tzu Chi di Jalan Matraman Dalam 3, Kelurahan Pegangsaan, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat/Ist

Nusantara

Menuju Kota Global, Heru Harap Semakin Banyak Hunian Layak Hadir di Jakarta

MINGGU, 10 SEPTEMBER 2023 | 12:54 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Pemprov DKI Jakarta bersinergi dengan sejumlah stakeholder atau pihak swasta dalam upayanya memberikan hunian layak kepada warga yang berada di permukiman padat penduduk.

Hal itu disampaikan Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat menyerahkan kunci tujuh rumah Program Bebenah Kampung yang diinisiasi oleh Yayasan Buddha Tzu Chi di Jalan Matraman Dalam 3, Kelurahan Pegangsaan, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (10/9).

Heru berharap, program menghadirkan hunian layak ini dapat terus berlanjut dengan melibatkan lebih banyak pihak atau stakeholder untuk merevitalisasi rumah-rumah warga yang kurang layak di Jakarta.

Dengan demikian, tidak hanya pemerintah, tetapi berbagai pihak lainnya juga dapat berkontribusi bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat.

"Saya mengimbau para stakeholder bisa turut memberikan perhatiannya untuk menghadirkan rumah layak huni yang akan kita lakukan secara bertahap," kata Heru dalam keterangannya.

Sehingga, kata Heru, tujuan menjadikan Jakarta sebagai Global City dapat tercapai, karena masyarakat bisa memiliki tempat tinggal yang aman dan nyaman untuk melakukan kegiatan sehari-hari.

Heru mengungkapkan, program ini akan dilanjutkan di sejumlah lokasi permukiman yang tersebar di lima wilayah DKI Jakarta di mana wali kota, camat dan lurah bersama Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta akan menentukan lokasi tersebut agar tepat sasaran.

Dengan begitu, akan semakin banyak warga yang memiliki rumah layak huni yang memenuhi standar kesehatan.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya