Berita

Wasekjen DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon/Ist

Politik

Demokrat Senang Jika Koalisi dengan PDIP: “Tembok Berlin” Indonesia Akhirnya Runtuh

JUMAT, 08 SEPTEMBER 2023 | 16:40 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Demokrat akan merasa senang jika Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bisa bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan berkoalisi dengan PDIP di Pilpres 2024.

Pasalnya, koalisi ini sangat bagus bukan hanya dalam konteks politik, lebih jauh daripada itu sangat bagus untuk negara Indonesia. Hal itu sebagaimana diungkapkan oleh Wasekjen DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (8/9).   

“Jika pertemuan pak SBY-Ibu Mega atau koalisi Demokrat-PDIP ini terjadi sangat bagus ya. Bukan sekedar untuk pilpres saja, namun lebih jauh lagi bagi negeri kita ini. Rekonsiliasi Nasional yang diharapkan seluruh rakyat Indonesia akhirnya terjadi. “Tembok Berlin” Indonesia akhirnya runtuh,” kata Jansen.

Kendati begitu, Jansen mengatakan bahwa hingga kini sikap resmi Partai Demokrat belum mengarah pada dukungan atau koalisi dengan poros manapun, termasuk PDIP.  

“Jika ditanyakan terkait sikap final, beberapa hari ini kami kan baru saja menyelesaikan “perceraian” dengan pasangan lama kami yang tak mungkin lagi kami kembali kesana. Tahap berikutnya tentu kami akan maju, “move on” ke kerjasama dengan koalisi yang baru,” tuturnya.

Sebab, kata Jansen, pihaknya baru saja menggelar Rapat Pleno DPP Partai Demokrat pada Rabu (6/9) bersama seluruh Ketua DPD Partai Demokrat se-Indonesia dan membahas langkah yang akan ditempuh di Pilpres 2024.

“Tentu lampu hijau di publik yang sudah disampaikan teman-teman PDIP ini akan jadi pembahasan bagi kami utk menentukan langkah berikutnya. Tapi prinsipnya jika kerjasama ini terjadi, hasilnya akan sangat baik untuk publik, masyarakat dan bangsa kita,” demikian Jansen.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya