Berita

Perdana Menteri Kepulauan Cook Mark Brown selama pembukaan KTT ke-18 ASEAN-Asia Timur di Assambly Hall, Jakarta Convention Center (JCC) pada Kamis, 9 September 2023/RMOL

Dunia

Ke KTT ASEAN, PM Kepulauan Cook Bawa Misi Ketahanan Ekonomi

KAMIS, 07 SEPTEMBER 2023 | 14:59 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kehadiran Perdana Menteri Kepulauan Cook Mark Brown di KTT ke-43 ASEAN tidak hanya mewakili keketuaan Forum Kepulauan Pasifik (PIF), melainkan ada maksud dan tujuan lain di baliknya.

Brown akhirnya membeberkan alasan utama kedatangannya ke Jakarta selama pembukaan KTT ke-18 ASEAN-Asia Timur di Assambly Hall, Jakarta Convention Center (JCC) pda Kamis (7/9).

Misi ekonomi kolektif dan berkelanjutan disebut sebagai alasan kuat delegasi Kepulauan hadir dalam gelaran KTT yang berlangsung sejak Selasa (5/9).

Menurut Brown, stabilitas kawasan Indo-Pasifik yang terjaga akan menjamin ketahanan dan mendorong kesejahteraan ekonomi kawasan.

ASEAN dan Kepulauan Cook dinilai memiliki pandangan yang sama terkait keamanan dan ketahanan ekonomi di kawasan Indo-Pasifik.

"Inilah salah satu alasan utama mengapa kami hadir pada KTT ke-43 ASEAN hari ini untuk membina hubungan baru guna memperkuat kerja sama dan membina kemitraan antara Forum Kepulauan Pasifik dan ASEAN," ujarnya kepada Presiden Joko Widodo.

Menurut Brown, ketahanan ekonomi sangat penting untuk dicapai. Diperlukan dukungan dan kolaborasi yang kuat antara sektor publik dan swasta, badan usaha milik negara, aktor non-negara, dan mitra pembangunan.

"Penting untuk memperkuat ketahanan ekonomi sehingga kita lebih siap menghadapi guncangan di masa depan," tambahnya.

Tidak hanya Kepulauan Cook, Presiden Bangladesh, Mohammad Shahabuddin juga hadir di KTT ke-18 ASEAN-Asia Timur. Dia datang selaku ketua dari Presidensi Indian Ocean Rim Association (IORA) tahun ini.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya