Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Pembangunan Perempuan Jadi Agenda Utama Presidensi G20 India

KAMIS, 07 SEPTEMBER 2023 | 12:28 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Presidensi G20 digunakan India untuk mempromosikan kepemimpinan perempuan. Isu seputar pemberdayaan dan pembangunan perempuan menjadi pusat agenda dalam puluhan pertemuan.

Dimuat ANI News, India mencontohkan visi kemajuan dalam mengangkat derajat perempuan di seluruh dunia melalui tujuh konferensi tatap muka dan 86 pertemuan internasional, termasuk pertemuan virtual yang dihadiri lebih dari 300 delegasi dari 18 negara G20 dan tujuh negara tamu.

New Delhi juga menaruh fokus pada pemberdayaan dan pengakuan perempuan di tingkat lokal atau komunitas. Hal ini diakui oleh Perdana Menteri Narendra Modi.

"Pemberdayaan perempuan adalah landasan pembangunan masyarakat kita dan kepemimpinan mereka, terutama di akar rumput, sangat penting bagi kemajuan kita yang inklusif dan berkelanjutan," ujarnya.

Di bawah kepemimpinan India, KTT G20 tentang Pemberdayaan Perempuan diadakan di Gandhinagar, Gujarat pada tanggal 2-4 Agustus, dengan partisipasi para Menteri Perempuan dan Kesetaraan Gender dari seluruh negara G20 dan negara-negara tamu.

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak sebagai Nodal Officer Pemberdayaan G20 dan W20 menyelenggarakan tujuh pertemuan internasional termasuk Konferensi Tingkat Menteri Pemberdayaan Perempuan.

Konferensi ini dihadiri lebih dari 138 delegasi internasional dari 15 Negara G20 yaitu Argentina, Australia, Brazil, Kanada, Uni Eropa, Jerman, Indonesia, Italia, Jepang, Meksiko, Republik Korea, Arab Saudi, Turki, Inggris , dan Amerika Serikat, serta lima negara tamu, yaitu Bangladesh, Mauritius, Belanda, Singapura, dan UEA.

Ada lebih dari 60 pembicara di Konferensi tersebut.

Dalam pidatonya di acara tersebut, PM Modi menekankan bahwa Presiden Droupadi Murmu sendiri telah memberikan contoh yang menginspirasi.

PM Modi mencatat bahwa perwakilan perempuan terpilih telah menjadi agen utama perubahan ekonomi, lingkungan hidup dan sosial dan menginformasikan bahwa 46 persen dari perwakilan terpilih di badan-badan lokal pedesaan di India adalah perempuan yang berjumlah 1,4 juta jiwa
.
“Lebih dari 80 persen perawat dan bidan di India adalah perempuan. Mereka adalah garis pertahanan pertama kita selama pandemi ini. Dan, kami bangga dengan prestasi mereka," tambahnya.

Berbicara kepada bangsa pada Hari Kemerdekaan ke-77, PM Modi juga mengatakan bahwa India memiliki jumlah pilot penerbangan sipil perempuan terbanyak. Ilmuwan perempuan bahkan memimpin misi Chandrayaan untuk meluncurkan pesawat ruang angkasa ke Bulan.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya