Berita

Ketua DPC Partai Demokrat Palembang Yudha Pratomo Mahyudin di sela-sela memberikan bantuan kepada korban kebakaran di Kelurahan 3-4 Ulu SU I Palembang/Ist

Politik

Tak Lagi Dukung Anies, Partai Demokrat Palembang Tetap Berharap Raih Tambahan Kursi Parlemen pada 2024

KAMIS, 07 SEPTEMBER 2023 | 07:41 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Keputusan DPP Partai Demokrat keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang mendukung calon presiden (Capres) Anies Baswedan dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 telah memunculkan ketidakjelasan arah partai berlambang bintang mercy ini.

Seperti disampaikan Ketua DPC Partai Demokrat Palembang, Yudha Pratomo Mahyudin, pihaknya masih menunggu arahan dari DPP mengenai langkah selanjutnya terkait koalisi Pilpres 2024.

"Sekarang, opsi-opsi yang tersisa cukup terbatas, karena kita (Demokrat) telah keluar dari Koalisi Perubahan. Jadi tidak mungkin kita mendukung Anies. Opsi pertama, mungkin kita akan mendukung capres Ganjar atau capres Prabowo, atau mungkin menciptakan koalisi baru," kata Yudha, dikutip Kantor Berita RMOLSumsel, Rabu (6/9).

Menurutnya, tiga opsi tersebut masih menjadi pertimbangan, dan masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan.

Opsi pertama melibatkan capres Ganjar dengan kemungkinan dukungan dari Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Megawati Soekarnoputri. Opsi kedua adalah dukungan kepada Prabowo, yang memiliki hubungan baik dengan Demokrat. Opsi ketiga adalah pembentukan koalisi baru.

Yudha menekankan, dalam berkoalisi, perlu ada keterbukaan antara partai-partai yang terlibat. Sementara pembentukan poros koalisi baru tidaklah mudah.

Terkait dengan melepas dukungan terhadap Anies dalam Pilpres, Yudha mengakui langkah tersebut bisa mempersulit perjuangan Partai Demokrat untuk mempertahankan kemenangan di Palembang. Namun, ia meyakini bahwa Demokrat masih memiliki basis pemilih sendiri di masyarakat.

"Pemilih target yang sebelumnya memilih Demokrat di Palembang masih ada, dan kami berharap meskipun ada pengaruh dari keputusan ini, kursi Demokrat di Palembang bisa bertambah dari 9 kursi DPRD Palembang menjadi 10 kursi untuk memungkinkan kita mengusung calon dalam Pilkada sendiri," tandasnya.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Menteri PANRB Jangan Jadi Firaun Baru

Selasa, 11 Maret 2025 | 07:13

Kemenkeu Belum Rilis APBN 2025, Rocky Gerung: Ada Data yang Disembunyikan?

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:45

Kejar Sampai Banyumas, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:31

Gubernur Jateng Optimistis Capai Target Pangan 11 Juta Ton

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:16

Terlena Naturalisasi dan Tendangan Erick

Selasa, 11 Maret 2025 | 06:01

Dijemput Paksa, Pengusaha Haji Alim Dijebloskan Kejari Muba ke Rutan Palembang

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:58

Impor Gula Vs Penghuni Usus

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:56

Kekayaan Menteri PU Dody Hanggodo di LHKPN, Sering Pakai Ikat Pinggang Hermes

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:51

LPH Quality Syariah Dukung BPJPH Jadikan Indonesia Pusat Halal Dunia

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:42

Buntut Penundaan Pelantikan, Ratusan CPPPK Banjarnegara Ancam Geruduk Jakarta

Selasa, 11 Maret 2025 | 05:18

Selengkapnya