Berita

Karo Penmas Div Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan/Ist

Presisi

Dalam Kurun 3 Bulan, Satgas TPPO Telah Tetapkan Hampir 1.000 Orang Tersangka

RABU, 06 SEPTEMBER 2023 | 01:42 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Jumlah tersangka dalam kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang tengah ditangani Polri kini mencapai 994 orang. Satgas TPPO juga telah menerima sedikitnya 827 Laporan Polisi (LP) terkait dugaan TPPO.

Data tersebut disampaikan Karo Penmas Divhumas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, dalam keterangan resminya yang diterima redaksi, Selasa (5/9).

"Hasil anev Penanganan TPPO Satker Bareskrim Polri dan Polda jajaran periode 5 Juni sampai 4 September 2023, Laporan Polisi sebanyak 827 laporan, jumlah korban TPPO yang diselamatkan sebanyak 2.585 orang, dan jumlah tersangka pada kasus TPPO sebanyak 994 orang," tutur Ramadhan.

Ramadhan menyebut ada beragam modus yang digunakan tersangka dalam kasus TPPO.

Terbanyak adalah dengan menjadikan pekerja migran atau pembantu rumah tangga (PRT), yaitu sebanyak 515 korban.

"ABK (anak buah kapal) sebanyak 7 (orang), PSK (pekerja seks komersial) 274," imbuh Ramadhan.

Tak hanya itu, modus yang dilakukan tersangka juga dengan eksploitasi anak sebanyak 69 korban.

"Pengungkapan dan penindakan TPPO dapat terungkap dengan maksimal setelah dibentuknya satgas TPPO pada 5 Juni 2023 atas perintah Bapak Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo untuk melakukan penindakan dan pencegahan tindak pidana perdagangan orang secara tegas," tandasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya