Berita

Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI/Ist

Politik

DKPP Sidangkan Seluruh Pimpinan KPU RI soal Silon Siang ini

SENIN, 04 SEPTEMBER 2023 | 10:28 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Sidang perdana perkara dugaan pelanggaran kode etik Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, digelar Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI pada Selasa siang ini (4/9).

Sekretaris DKPP, David Yama mengatakan, agenda sidang perdana adalah mendengarkan keterangan KPU sebagai pihak Teradu, dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI sebagai pihak Pengadu.

"DKPP telah memanggil semua pihak secara patut, yakni lima hari sebelum pemeriksaan," ujar David kepada wartawan, Senin (4/9).

David menjelaskan, seluruh pihak Teradu dalam perkara yang diregistrasi dengan Nomor 106-PKE-DKPP/VIII/2023 adalah seluruh pimpinan KPU RI.

Terdapat 7 nama pimpinan KPU RI yakni sebagai ketua Hasyim Asyari dan sisanya anggota yang mengepalai divisi berbeda, masing-masing Idham Holik, August Mellaz, Yulianto Sudrajad, Mochammad Afifuddin, Betty Epsilon Idroos, dan Parsadaan Harahap.

Sementara, pimpinan Bawaslu RI berjumlah 5 orang sebagai Pengadu di antaranya Rahmat Bagja sebagai ketua, dan sisanya anggota yang mengepalai divisi berbeda yakni Lolly Suhenty, Totok Hariyono, Herwyn JH Malonda, dan Puadi.

David menuturkan, sidang akan dipimpin Ketua DKPP, Heddy Lugito beserta anggota DKPP di Ruang Sidang Kantor DKPP, Jalan KH Wahid Hasyim, Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (4/9) pukul 13.00 WIB.

"Masyarakat dan media massa bisa menyaksikan langsung jalannya sidang ini," demikian David menambahkan.

Selain menyaksikan secara langsung, DKPP juga menyiarkan secara langsung persidangan yang akan berlangsung siang nanti, melalui kanal Youtube resmi DKPP RI.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Jokowi, KKP dan BPN Paling Bertanggung Jawab soal Pagar Laut

Senin, 27 Januari 2025 | 13:26

PDIP: Pemecatan Ubedilah adalah Upaya Pembungkaman KKN Jokowi

Jumat, 31 Januari 2025 | 10:11

UPDATE

Kebijakan Bahlil Ugal-ugalan Bikin Susah Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:27

Bahlil Dampingi Prabowo Bertemu JK di Istana

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:23

Legislator PKB Bingung Bulog DKI Mau Serap Ribuan Ton Beras

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:13

BPH Curhat soal Dana Rp50 Miliar Masih Nyangkut di Kemenag

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:02

Dewan Kebon Sirih Apresiasi Bantuan Modal UMKM Buat Program MBG

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:51

Kompromi Trump Basa-Basi, Dolar AS Masih di Atas Rp16.300

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:50

Pengecer Bisa Jual LPG 3 Kg, Eddy Soeparno: Prabowo Mendengar Aspirasi Masyarakat

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:47

Ferry Juliantono Dorong Alumni Fresh Unpad Buktikan Ilmu ke Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:45

UU BUMN Sah, DPR: Penunjukan Direksi Tetap Domain Kementerian BUMN

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:29

Tidak Mau Disalahkan, Bapanas Sebut Kebijakan Impor Daging Ranah Kementan

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:28

Selengkapnya