Berita

Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Mochamad Praswad Nugraha/Repro

Politik

Soal Food Estate, Mantan Penyidik KPK: Jokowi Orang Pertama yang Harus Diperiksa

MINGGU, 03 SEPTEMBER 2023 | 07:59 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Presiden Joko Widodo merupakan orang pertama yang harus diperiksa jika program food estate diusut. Selanjutnya menteri yang menangani program itu, yakni Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto.

Pernyataan itu disampaikan mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Mochamad Praswad Nugraha, saat berbincang dengan mantan Ketua KPK, Abraham Samad, di kanal YouTube Abraham Samad SPEAK UP, dengan tema "Usut Tuntas! Sekjen PDIP Sebut Prabowo Menyimpang Soal Proyek Food Estate", Selasa (29/8).

"Yang pertama kali diperiksa Presiden Jokowi, harus, iya dong, karena ini program kerja presiden," kata Praswad, seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (3/9).


Karena, kata dia, Presiden Jokowi merupakan orang yang pertama kali memunculkan ide atau program food estate. Setelah Presiden Jokowi, maka orang yang selanjutnya diperiksa adalah menteri-menterinya.

"Menteri-menterinya, Menhan sebenarnya kan tidak mengurusi makanan ya. Pertanyaannya, kenapa bisa menteri pertahanan mengelola soal ketahanan pangan?" Praswad balik bertanya.

Padahal, kata Praswad, urusan ketahanan pangan bisa dilakukan lintas kementerian, bisa dari Bappenas, Kementerian Keuangan, Kementerian Pertanian, dan lainnya.

"Cuma satu orang di republik ini yang punya kewenangan mengatur itu semua, yaitu bapak Presiden RI. Makanya kalau memang betul kita ngomong fair, maka pertama kali yang harus diperiksa ya bapak presiden, untuk dipanggil oleh penyelidik kah, oleh penyidik kah, oleh penegak hukum, siapapun itu," tambah Praswad.

Bahkan kata Praswad, jika memang (Presiden Jokowi) harus diperiksa, maka hal itu harus diusulkan PDI Perjuangan sebagai partai di mana Presiden Jokowi bernaung.

"Ada mens rea gak? Nah, ketika kita ngomongin mens rea, harus ada niat jahat dari dalam pikiran. Pertanyaannya, siapa yang punya niat jahat ini? Ini harus kita usut tuntas, siapa yang melakukan niatan jahat pertama kali," pungkas Praswad.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya