Berita

Poster Presiden Gabon, Ali Bongo yang dirusak/Net

Dunia

Uni Afrika Tangguhkan Keanggotaan Gabon Setelah Kudeta Militer

JUMAT, 01 SEPTEMBER 2023 | 13:40 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Keanggotaan Gabon di Uni Afrika terpaksa ditangguhkan, menyusul kudeta militer yang terjadi pekan ini.

Kabar penangguhan itu diungkap oleh Dewan Perdamaian dan Keamanan Uni Afrika melalui platform X pada Kamis (31/8).

Uni Afrika menegaskan bahwa mereka mengecam keras pengambilalihan kekuasaan oleh militer di Gabon.

"Kami mengutuk keras pengambilalihan kekuasaan oleh militer di Republik Gabon yang menggulingkan Presiden Ali Bongo pada 30 Agustus 2023," ungkap laporan tersebut, seperti dimuat African News.

Itu alasan mengapa Uni Afrika  akhirnya menghentikan sementara keanggotaan Gabon dalam organisasi tersebut hingga kondisi negara kembali pulih seperti semula.

"Kami memutuskan untuk segera menangguhkan partisipasi Gabon dalam semua kegiatan AU, organ dan lembaganya sampai pemulihan tatanan konstitusional di negara tersebut," tegasnya.

Penangguhan itu dikeluarkan setelah dewan Uni Afrika melakukan pertemuan mengenai situasi di Gabon pada Rabu (30/8).

Pertemuan tersebut dipimpin oleh komisaris AU untuk urusan politik Bankole Adeoye dari Nigeria dan pemegang ketua bergilir dewan saat ini, Willy Nyamitwe dari Burundi.

Selain Gabon, awal bulan ini Uni Afrika juga mengambil tindakan serupa terhadap Niger setelah militer menggulingkan pemerintahan Mohamed Bazoem Juli lalu.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya