Berita

Anggota Tim-8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Almuzammil Yusuf/Net

Politik

Demokrat Kecewa Duet Anies-Cak Imin, PKS Tegak Lurus bersama Anies

KAMIS, 31 AGUSTUS 2023 | 21:48 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan sikap politiknya tetap mendukung Anies Baswedan sebagai bakal Capres di Pemilu 2024.

Penegasan itu disampaikan anggota Tim-8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Almuzammil Yusuf, menanggapi bocoran dari Partai Demokrat, bahwa Anies Baswedan akan berduet dengan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

“Sampai hari ini kami tetap merujuk pada keputusan Musyawarah Majelis Syuro (MMS) VIII, bahwa PKS resmi mendukung dan mengusung saudara Anies Rasyid Baswedan sebagai Calon Presiden Republik Indonesia pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI 2024,” kata Almuzammil, lewat keterangan resmi, Kamis malam (31/8).

Dia menambahkan, PKS tetap berpegang pada kesepakatan yang tertuang di piagam KPP, bahwa penentuan bakal Cawapres diserahkan kepada Anies Baswedan.

Meski begitu, pihaknya tetap menghormati sikap Parpol dalam menentukan sikapnya, termasuk di KPP.
 
“Kami menghormati, setiap partai politik memiliki hak dan kedaulatan dalam menentukan sikapnya. Berbagai upaya telah dilakukan untuk mencari titik temu dalam KPP, namun belum memperoleh hasil yang diinginkan bersama,” pungkasnya.

Sebelumya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dikabarkan bakal merapat ke Partai Nasdem dan mengusung Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai bakal calon wakil presiden (Cawapres) pendamping Anies Baswedan.

Partai Demokrat yang merupakan bagian dari KPP bersama Nasdem dan PKS, terpaksa bersikap terkait langkah untuk 2024.

"Sesuai AD/ART Partai Demokrat 2020, kewenangan penentuan koalisi dan Capres/Cawapres ditentukan Majelis Tinggi Partai," tegas Sekjen Demokrat, Teuku Riefky Harsya, Kamis (31/8).

Kabar penunjukan Cak Imin sebagai bakal Cawapres pun sudah dikonfirmasi secara langsung ke Anies Baswedan. Anies dikabarkan mengamini kabar itu. Di sisi lain, Demokrat mengklaim keputusan itu atas inisiatif Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh.

"Anies menyetujui kerja sama politik Nasdem dan PKB untuk mengusung Anies-Muhaimin. Persetujuan itu dilakukan secara sepihak atas inisiatif Ketum Nasdem, Surya Paloh," tandas Teuku Riefky.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya