Berita

Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu saat merilis Indeks Kemerdekaan Pers (IKP) 2023 di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (31/8)/RMOL

Politik

Dewan Pers: Indeks Kemerdekaan Pers 2023 Turun!

KAMIS, 31 AGUSTUS 2023 | 17:34 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Indeks Kemerdekaan Pers (IKP) 2023 turun dari tahun 2022. Tahun ini, IKP tercatat 71,75 poin, lebih kecil dari tahun 2022, yakni 77,88 poin.

Angka tersebut dirilis Dewan Pers dengan metode campuran, kuantitatif dan kualitatif, berbasis data penilaian ahli (expert judgement) dan analisis data sekunder serta temuan-temuan di lapangan dengan 408 responden, ditambah 10 narasumber ahli di tingkat nasional.

Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu menjabarkan, beberapa aspek yang menyebabkan IPK 2023 turun, salah satunya yakni aspek global.

"Naik turunnya indeks kemerdekaan pers ini bukan hanya di Indonesia, juga di global. Memang situasi pasca pandemi bisa jadi salah satu pemicu, ikut memengaruhi kemerdekaan pers kita," kata Ninik di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (31/8).

Bukan hanya aspek global, Ninik menyebut, kasus kekerasan fisik juga kerap dialami para jurnalis.

"Teman-teman jurnalis yang masih mengalami intimidasi, kekerasan baik fisik maupun alat kerjanya. Ini harus menjadi bagian tanggung jawab bersama," ucap Ninik.

Meskipun nilainya turun, Dewan Pers mengakui secara kategorial tidak ada perubahan, yaitu termasuk kategori “Baik”. Artinya kehidupan pers sepanjang tahun 2022 atau selama kurun waktu objek pengamatan dalam kondisi “Cukup Bebas”.

Peluncuran hasil Survei IKP 2023 ini turut dihadiri sejumlah tokoh pers dan konstituen Dewan Pers, di antaranya Pimpinan Komisi Penelitian, Pendataan, dan Ratifikasi Pers, Atmaji Sapto Anggoro; Ketua Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI), Teguh Santosa dan Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Nurul Azizah sekaligus sebagai penanggap, serta beberapa lainnya.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Kementerian BUMN Rombak Susunan Direksi ID FOOD

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:47

Agar Ekonomi Indonesia di Triwulan II Tetap Tumbuh, DPR Ingatkan untuk Lakukan Hal Ini

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:35

Dukung Penuh Pengurus LP3KN, Menag RI Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:34

Iuran BPJS Tidak Berubah Meski Sistem Kelas Dihapus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:14

Resmi, Massimiliano Allegri Bukan Lagi Pelatih Juventus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:12

Ayah Mendiang Eki Doakan Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon Segera Ditangkap

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:54

Hendropriyono Yakin Prabowo Lanjutkan IKN

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:35

Percetakan di Banda Aceh Meringis jadi Korban Janji Manis Caleg

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:16

Hendropriyono: Demokrasi Pancasila Tidak Mengenal Oposisi

Sabtu, 18 Mei 2024 | 05:55

Selengkapnya