Berita

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir/Net

Politik

Kinerja Waskita Karya Bobrok, Erick Thohir Tercoreng

RABU, 30 AGUSTUS 2023 | 12:04 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Merosotnya kinerja BUMN Karya, Waskita Karya yang tak kunjung bangkit dari masalah keuangan berimbas pada tercorengnya citra Erick Thohir sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Waskita Karya tengah dililit masalah keuangan, sementara langkah-langkah yang dilakukan Erick Thohir belum juga mampu menolongnya.

Mengacu pada laporan keuangan per semester I 2023, total utang Waskita Karya menjadi yang terbesar di antara BUMN Karya, yakni senilai Rp84,31 triliun, naik tipis 0,31 persen secara year on year.


Sebagian besar utang Waskita Karya sudah jatuh tempo pada bank-bank pelat merah. Bahkan, bank-bank pemerintah memperpanjang masa jatuh tempo Waskita Karya hingga 10 tahun terhitung sejak 2023 ini.

Tercatat, Waskita Karya punya utang ke PT Bank DKI sebesar Rp671,12 miliar, kepada bank bjb senilai Rp130 miliar, PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI) Rp7,52 triliun, PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) sebanyak Rp4,55 triliun, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) sebesar Rp2,69 triliun dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) sebesar Rp2,03 triliun.

Waskita Karya juga tidak mampu membayar bunga dan pokok obligasi berkelanjutan IV senilai Rp135,5 miliar yang jatuh tempo pada 6 Agustus 2023.

Selain itu, Waskita juga masih memiliki utang senilai Rp941,75 miliar dari penerbitan Obligasi Berkelanjutan III Tahap III Tahun 2018 Seri B. Utang yang jatuh tempo pada 28 September 2023 ini memiliki tingkat bunga sebesar 9,75 persen per tahun.

Dari berbagai sumber, bobroknya keuangan Waskita Karya disebabkan sejumlah proyek infrastruktur, di antaranya Tol Kayu Agung-Palembang-Betung, tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu), dan Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM) yang akan didivestasikan setelah selesai pembangunan.

Setelah dinyatakan gagal bayar bunga obligasi, kini perusahaan emiten BUMN Karya ini harus menderita rugi bersih sebesar Rp2,072 triliun pada semester I 2023.

Kondisi rugi ini meningkat tajam sebesar 777 persen dibanding periode sama tahun lalu yang tercatat Rp236,51 miliar. Akibatnya, defisit atau akumulasi rugi kian dalam 20,8 persen secara tahunan menjadi Rp12,012 triliun pada semester I 2023.

Jika dirunut, pendapatan usaha turun 13,4 persen secara tahunan menjadi Rp5,272 triliun pada semester I 2023. Pemicunya, pendapatan jasa konstruksi menyusut 19,2 persen menjadi Rp4,347 triliun.

Pendapatan lini usaha properti juga amblas 19,4 persen sisa Rp83,914 miliar.

Di saat kondisi keuangan berdarah-darah, Waskita Karya beberapa kali melakukan pengajuan penundaan utang yang jatuh tempo. Selain itu, perusahaan juga harus wira-wiri ke pengadilan menghadapi serangkaian gugatan pailit dari para kreditur maupun perusahaan vendor (subkontraktor).

Perusahaan konstruksi pelat merah yang berkantor pusat di Cawang, Jakarta Timur, ini juga terus mencatatkan rugi selama kurun waktu 5 tahun berturut-turut.

Dalam laporan keuangan kuartal II-2023, Waskita Karya mencatatkan rugi sebesar Rp2,23 triliun. Sebelumnya, perusahaan ini juga tak pernah sekalipun untung sejak tahun 2019.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya