Berita

Orang-orang meletakkan bunga di sekeliling foto Prigozhin/Net

Dunia

Penuh Teka-teki, Upacara Perpisahan dan Pemakaman untuk Prigozhin Dilakukan Tertutup

RABU, 30 AGUSTUS 2023 | 00:26 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Upacara perpisahan untuk bos Wagner, Yevgeny Prigozhin, dilangsungkan secara tertutup.

Sumber yang dikutip oleh TASS menyebutkan bahwa upacara itu hanya dihadiri oleh keluarga dan kerabat dekat.

“Hanya kerabat dan teman yang diizinkan menghadiri upacara perpisahan Yevgeny Prigozhin, sesuai dengan keinginan keluarganya,” kata sumber itu, seperti dikutip dari TASS, Selasa (29/8).

Tidak jelas apakah itu artinya Prigozhin telah dimakamkan atau baru disemayamkan, tetapi sumber itu mengatakan bahwa pihak keluarga telah menjelaskan bahwa upacara berlangsung secara pribadi di sebuah pemakaman di pinggiran kampung halamannya di St Petersburg.

"Mereka yang ingin mengucapkan selamat tinggal dapat mengunjungi pemakaman Porokhovskoe,” kata sumber itu dalam postingan singkat di Telegram, disertai foto Prigozhin.

Kerahasiaan seputar pemakaman Prigozhin, juga tentang kematian yang sebenarnya, melahirkan kebingungan. Ada banyak spekulasi apa yang sebenarnya terjadi dengan orang kepercayaan Putin - yang juga berusaha melakukan kudeta- itu.   

Prigozhin tewas dalam kecelakaan pesawat pribadinya bersama dengan beberapa tentara lain. Belum ada yang secara rinci menjelaskan apa yang mungkin menyebabkan jet bisnis Prigozhin itu jatuh dari langit beberapa menit setelah lepas landas dari Moskow menuju St. Petersburg.

Sebelum kecelakaan terjadi, Prigozhin baru saja kembali dari perjalanan ke Afrika, di mana ia berupaya memperluas aktivitas Grup Wagner.

Kremlin telah mengumumkan bahwa Presiden Vladimir Putin tidak berencana menghadiri upacara perpisahan atau pemakaman Prigozhin, di tengah rumor bahwa ada peran Putin dalam kecelakaan tersebut.

Komentar Putin mengenai kematian Prigozhin yang muncul satu hari setelah kecelakaan, mencerminkan sikap hati-hati.

Banyak yang mengatakan, upacara perpisahan dan juga pemakaman itu hanyalah sekadar 'pertunjukan' untuk mengalihkan perhatian orang-orang.

Penasihat Kementerian Dalam Negeri Ukraina dalam cuitannya di X mengatakan, “Proses pemakaman di St. Petersburg ternyata hanya sebuah pertunjukan. Mayatnya tidak ada di sana. Itu adalah tindakan yang mengganggu.”

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya