Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Isu Udara Jakarta Ramai Dibahas, Kepentingan Oligarki pada Kendaraan Listrik dan IKN?

MINGGU, 27 AGUSTUS 2023 | 14:51 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ada kepentingan oligarki yang mendapatkan keuntungan dari kendaraan listrik dan proyek Ibukota Negara (IKN) Nusantara dengan cara menakuti rakyat melalui isu polusi udara di DKI Jakarta dan sekitarnya.

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengatakan, isu polusi udara di DKI Jakarta dan sekitarnya dimainkan oleh para oligarki dengan mendorong Presiden Joko Widodo bicara soal pemindahan Ibukota dan penggunaan kendaraan listrik.

"Soal polusi di Jakarta saat ini sudah berjalan sekitar 30 tahun lalu. Karena industri yang kelilingi Jakarta, seperti Banten, Bekasi, Bogor, juga di Utara Jakarta," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (27/8).

Muslim memandang, dengan isu polusi udara, ada proyek kendaraan listrik yang hendak dimuluskan oleh para oligarki. Bahkan, Presiden Jokowi pun dijadikan boneka untuk mendukung dan menyetujui kepentingan oligarki tersebut.

"Penduduk Jakarta dibikin seram dengan alasan Jakarta tidak layak huni dan tidak sehat lagi. Padahal siapa pemilik industri yang bikin rusak udara Jakarta selama ini tidak dimintai tanggung jawab," kata Muslim.

Seharusnya, masih kata Muslim, udara buruk yang terjadi di DKI Jakarta dan sekitarnya, pemerintah tidak menyalahkan rakyat yang menggunakan kendaraan dengan bahan bakar konvensional.

"Pemilik industri yang rusak udara itu yang harus disalahkan. Jokowi jangan hanya sebarkan cerita horor udara timbal untuk memuluskan proyek mobil listrik dan IKN. Padahal IKN itu selama ini untuk kepentingan siapa?" pungkas Muslim.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Bey Machmudin Ogah Dipinang Demokrat Maju Pilgub Jabar

Rabu, 15 Mei 2024 | 02:41

UPDATE

Rupiah Tertekan ke Level Rp15.985 per Dolar AS

Jumat, 17 Mei 2024 | 12:08

Makan Siang Gratis Didorong Jadi Social Movement

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:44

Adik Kim Jong Un Bantah Ada Transaksi Senjata dengan Rusia

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:40

Kementerian Baru Harus Akomodir Kebutuhan Anak Muda

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:30

Penertiban NIK Jangan Sampai Ganggu Hak Nyoblos Warga

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:29

Kapal Pembawa Pasokan Senjata Israel Dilarang Berlabuh di Spanyol

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:24

Prabowo Mesti Coret Nadiem Makarim dari Daftar Menteri

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:20

Rumah Mewah Bak Istana Tersangka Korupsi Timah Disita

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:18

Stafsus BKPM Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:03

Tokoh Masyarakat Jagokan Dailami Maju Pilgub Jakarta

Jumat, 17 Mei 2024 | 10:51

Selengkapnya