Berita

Komnas PA Bandar Lampung, Ahmad Apriliandi bersama mendiang Arist Merdeka Sirait/Ist

Nusantara

Komnas PA Bandar Lampung Kembali Teringat Pesan Mendiang Arist Merdeka Sirait

MINGGU, 27 AGUSTUS 2023 | 04:42 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kepulangan untuk selama-lamanya Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait, meninggalkan duka yang mendalam bagi Komnas PA Bandar Lampung.

Ketua Komnas PA Bandar Lampung, Ahmad Apriliandi Passa, mengaku kehilangan sosok yang berdedikasi memberikan perlindungan kepada anak di Indonesia hingga akhir hayatnya.

“Atas meninggalnya beliau tentu dunia perlindungan anak sangat bersedih, namun ini adalah sudah kehendak Yang Kuasa, selamat jalan Opung Arist Merdeka Sirait, guru dan motivator hebat kami, Terimakasih atas perhatian dan dedikasinya selama ini,” kata Ahmad Apriliandi Passa, dikutip Kantor Berita RMOLLampung, Sabtu (26/8).

Menurutnya, kiprah Arist Merdeka Sirait di dunia perlindungan anak tidak diragukan lagi, sejak berdirinya Komnas Anak pada 1998 bersama Kak Seto Mulyadi. Bahkan sejak 2010 hingga akhir hayatnya menjabat sebagai Ketua Komnas Perlindungan Anak.

“Terakhir berdasarkan Forum Nasional V Perlindungan Anak di Danau Toba - Sumatera Utara (8-10 September 2022) beliau kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Komnas Anak Periode 2022-2027,” ujarnya.

Ahmad Apriliandi Passa mengaku terakhir berkomunikasi dengan mendiang Arist Merdeka Sirait pada 20 Juli lalu untuk mengundang kegiatan FGD dalam rangka merayakan hari anak di Kota Bandar Lampung. Namun beliau berhalangan hadir karena kesehatannya belum pulih pascaperawatan dari rumah sakit.

“Beliau berpesan agar acara terus dilaksanakan dan memotivasi saya dan kawan-kawan untuk terus berjuang memberikan perlindungan yang terbaik untuk anak. Pesan lain yang masih terngiang di telinga saya yakni memberikan perlindungan kepada anak Indonesia adalah bentuk lain dari bela negara,” jelasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya