Berita

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dalam pertemuan bersama delegasi Uni Eropa/Ist

Politik

Bertemu di India, Mendag Zulhas Layangkan Protes pada Uni Eropa Soal Isu Deforestasi

KAMIS, 24 AGUSTUS 2023 | 22:02 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perdagangan melayangkan protes keras kepada delegasi Uni Eropa mengenai isu deforestasi

Dikatakan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, kebijakan dagang Uni Eropa terkait aturan deforestasi tidak adil dan rugikan petani Indonesia.

Protes itu, disampaikan Mendag Zulhas dalam pertemuan bilateral bersama Uni Eropa di sela-sela G20 Trade and Investment Ministers’ Meeting di Jaipur, India, Kamis (24/8).

“Bagi kami kebijakan itu tidak adil, menghambat perdagangan ekspor kami ke negara-negara Eropa, merugikan petani kopi, kakao, karet, sawit dan lainnya,” ujar Zulhas.

Menanggapi protes Zulhas, perwakilan Uni Eropa berjanji bahwa mereka akan mencari jalan keluar bagi permasalahan ini. Uni Eropa menegaskan bahwa pihaknya siap bekerja sama dengan Indonesia untuk membahas mengenai aturan dalam kebijakan deforestasi.

Mendapat komitmen itu, Zulhas percaya bahwa kedua pihak bisa duduk bersama dan membuat tim teknis yang merumuskan langkah lebih baik ke depan. Dengan demikian, volume perdagangan RI-Uni Eropa bisa meningkat.

“Saat ini baru sepertiga dibanding Vietnam dan Thailand. Memang kita punya banyak isu dengan Uni Eropa. Tapi saya yakin bisa dibicarakan dan akan selesai," pungkas Ketua Umum PAN itu.

Kunjungan Kerja Mendag Zulhas dalam rangka G20 TIMM di India kali ini tampaknya membawa banyak hasil positif dalam pertemuan dengan negara mitra.

Selain dialog bilateral dengan Uni Eropa, Indonesia juga melakukan dialog penting dengan Arab Saudi dan Uni Emirat Arab.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya