Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Politisi Sekeluarga Nyaleg, Korupsi Bakal Terpelihara Pasca Pileg 2024

RABU, 23 AGUSTUS 2023 | 17:10 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Fenomena elite politik dan keluarga nyalon anggota legislatif (Nyaleg) di Pileg 2024, membuka potensi korupsi di Indonesia makin terpelihara.

Manajer Riset Formappi, Lucius Karus, memastikan hal itu, saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (23/8), menanggapi seorang tokoh Parpol bersama anak dan istrinya nyalon anggota legislatif.

"Itu dampak paling parah pada sistem kita, karena belum bisa keluar dari korupsi sistemik," katanya.

Menurutnya, korupsi akan semakin terpelihara pasca Pileg 2024, ketika partai politik (Parpol) tidak punya daya sensitivitas dalam proses seleksi bakal calon anggota legislatif (Bacaleg), khususnya dalam memastikan politik kekerabatan agar tidak dilakukan.

"Saya kira partai punya kepentingan untuk itu, ketika Caleg kekerabatan terpilih sebagai anggota legislatif," sindirnya.

Lebih lanjut dia juga menilai politik kekerabatan dalam pencalonan anggota legislatif menutup proses kaderisasi dalam Parpol, karena menutup ruang bagi kader-kader lain yang kompeten untuk maju di Pileg 2024.

"Saya kira eksklufitas itu juga suatu yang akhirnya merusak proses pengkaderan di partai politik," pungkas Lucius.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Pangkas Anggaran Kementerian, Prabowo Lebih Peduli Rakyat Kecil

Selasa, 11 Februari 2025 | 09:30

Bursa Asia Menguat di Selasa Pagi

Selasa, 11 Februari 2025 | 09:22

Guncangan Politik Rumania, Presiden Klaus Iohannis Pilih Mundur

Selasa, 11 Februari 2025 | 09:19

Butuh 15 Regulasi Kewenangan Khusus Pasca Status Berubah Jadi DKJ

Selasa, 11 Februari 2025 | 09:17

Jokowi Harusnya Tak Olok-olok SBY soal Hambalang

Selasa, 11 Februari 2025 | 09:14

Kebijakan Trump Bikin Dolar AS Menguat di Selasa Pagi

Selasa, 11 Februari 2025 | 09:05

Bursa Eropa Sumringah, Indeks Utama Kompak Naik

Selasa, 11 Februari 2025 | 08:42

Menuju Bahaya Oligarki

Selasa, 11 Februari 2025 | 08:29

Saham-saham Teknologi Melonjak, Bursa AS Ditutup Menghijau

Selasa, 11 Februari 2025 | 08:18

Mbak Ita dan Suaminya Dikabarkan Kembali Diperiksa Hari Ini

Selasa, 11 Februari 2025 | 08:10

Selengkapnya