Berita

Masyarakat di distrik Battagram, provinsi Khyber Pakhtunkhwa, saat melihat operasi penyelamatan penumpang di kereta gantung, pada Selasa, 22 Agustus 2023/AFP

Dunia

Kabel Kereta Gantung Putus, Delapan Penumpang di Pakistan Berhasil Diselamatkan

RABU, 23 AGUSTUS 2023 | 12:16 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Delapan penumpang yang terjebak selama 14 jam di kereta gantung di Pakistan akhirnya berhasil diselamatkan, setelah kabel pada wahana itu terputus di atas jurang sedalam ratusan meter.

Insiden tragis ini terjadi pada Selasa (22/8) pagi waktu setempat, di distrik Battagram, Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, ketika penumpang yang sebagian besar anak-anak dan gurunya sedang dalam perjalanan menuju sekolah.

Mengutip TRT World, Rabu (23/8), operasi penyelamatan dilakukan dengan helikopter yang berlangsung rumit dan lama, yang melibatkan pasukan komando, pilot dari angkatan darat dan udara, serta dukungan dari pemerintah setempat.

Operasi berisiko tinggi di utara Pakistan ini selesai dalam kegelapan malam setelah kereta gantung tersangkut di pagi hari, yang membuatnya tergantung miring sepanjang hari.

Atas keberhasilan operasi ini, Perdana Menteri Anwaar-ul-Haq Kakar mengungkapkan apresiasinya dan perasaan lega serta kebahagiaan atas penyelamatan yang berhasil.

"Semua anak telah berhasil diselamatkan. Kerja tim yang hebat yang dilakukan bersama militer, departemen penyelamatan, administrasi distrik, serta masyarakat setempat," kata Anwaar-ul-Haq Kakar dalam unggahannya di platform X.

Beberapa helikopter terlihat melayang di atas lokasi kejadian, dan ambulans berkumpul di bawah untuk memberi penyelamatan kepada para korban.

Di Pakistan, khususnya Provinsi Khyber Pakhtunkhwa masyarakat setempat biasa menggunakan kereta gantung untuk ke sekolah. Namun, beberapa kereta gantung yang digunakan di antaranya kurang perawatan dan sangat berisiko jika ditumpangi.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya