Berita

Musisi Goran Bregovic/Net

Dunia

Gara-gara Pro Rusia, Musisi Bosnia Dilarang Tampil di Moldova

SELASA, 22 AGUSTUS 2023 | 20:22 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Pemerintah Moldova melarang penampilan musisi Goran Bregovic dan band untuk tampil di negaranya hanya karena pandangan pro-Rusia yang dimilikinya.

Alasan tersebut diumumkan Kementerian Dalam Negeri Moldova pada Senin (21/8) yang mengatakan bahwa Bregovic - yang berasal dari Bosnia-Herzegovina - tidak jadi tampil di Festival Moldova di kota Orheiul Vechi, yang dijadwalkan pada 20 Agustus, seperti diberitakan oleh Radio Liberty, Selasa (22/8).

Penyelenggara festival mengumumkan secara mendadak di halaman Facebook bahwa penampilan Bregovic dibatalkan dengan menyebut alasannya sebagai "situasi di luar kendali mereka dan artis yang bersangkutan". hal ini tentu saja membuat penggemar kecewa.

Menurut pihak penyelenggara, Bregovic dan bandnya telah dihentikan oleh polisi perbatasan begitu tiba di Bandara Internasional Chisinau.

Sementara pernyataan dari pihak polisi perbatasan menyebutkan bahwa keputusan untuk mengembalikan artis tersebut dan bandnya ke negara asal mereka didasarkan pada "analisis risiko" dan kolaborasi dengan Dinas Informasi dan Keamanan (SIS).

Meskipun pernyataan resmi dari polisi perbatasan tidak menyebutkan nama Bregovic secara spesifik, namun Menteri Dalam Negeri Moldova, Adrian Efros, mengungkapkan bahwa larangan itu terkait dengan pandangan pro-Rusia yang ia miliki.

"Bregovic dilarang masuk ke Moldova karena pandangannya yang pro-Rusia dan fakta bahwa ia mendukung aneksasi ilegal Krimea oleh Rusia pada tahun 2014," ujar Efros, seraya menambahkan ada alasan lain yang diambil dalam pertimbangan keamanan.

Menanggapi larangan tersebut, Bregovic telah mengungkapkan kebingungannya mengenai larangan itu. Meski ia tidak secara eksplisit menyebutkan pandangan pro-Rusia atau situasi di Ukraina, ia menegaskan bahwa ia tidak memahami alasan di balik larangan ini.

Larangan ini mendapat perhatian serius dari Serbia, yang mengekspresikan ketidakpuasan terhadap tindakan Moldova ini.

Menteri Luar Negeri Serbia, Ivica Dacic, yang pernah dianugerahi Medali Persahabatan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin, menuturkan bahwa ia akan mencari penjelasan lebih lanjut dari pihak berwenang Moldova mengenai larangan terhadap Bregovic.

"Bregovic tidak menghadapi larangan seperti itu ketika ia bepergian ke negara lain," jelasnya.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

UPDATE

Sri Mulyani Cuma Senyum Saat Ditanya Isu Mundur

Rabu, 12 Maret 2025 | 23:35

Guru Besar Unhas Marthen Napang Divonis 1 Tahun Penjara

Rabu, 12 Maret 2025 | 23:25

Tolak Wacana Reposisi Polri, GPK: Ini Pengkhiatan Reformasi

Rabu, 12 Maret 2025 | 23:19

Skema Kopdes Merah Putih Logistik Kawinkan Program Tol Laut

Rabu, 12 Maret 2025 | 23:17

Klarifikasi UI: Bahlil Belum Lulus!

Rabu, 12 Maret 2025 | 22:59

Danantara Tepis Resesi, IHSG Kampiun Asia

Rabu, 12 Maret 2025 | 22:47

Biadab, Mantan Kapolres Ngada Bayar Rp3 Juta Buat Cabuli Bocah

Rabu, 12 Maret 2025 | 22:23

Prabowo-Sri Mulyani Bukber

Rabu, 12 Maret 2025 | 22:17

Menag: Tambah Kuota Haji Gampang, Masalahnya Kita Siap Enggak?

Rabu, 12 Maret 2025 | 21:53

75 Tahun Kemitraan, Indonesia-Rumania Luncurkan Logo dan Forum Pariwisata

Rabu, 12 Maret 2025 | 21:52

Selengkapnya