Berita

Wakil Ketua Majelis Syura DPP PKS, Hidayat Nur Wahid/RMOL

Politik

PKS Tak Tergoda Jadikan Anies Baswedan Cawapres Ganjar

SELASA, 22 AGUSTUS 2023 | 14:09 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menolak tegas apabila Anies Baswedan didapuk sebagai bakal cawapres untuk mendampingi Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.

Penolakan itu disampaikan Wakil Ketua Majelis Syura DPP PKS, Hidayat Nur Wahid, menanggapi impian Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, untuk menyatukan Ganjar dan Anies pada Pemilu 2024.

"Ya kalau sekarang kan siapa saja boleh wacanakan ya, tapi PKS kan sudah komitmen untuk jadikan Pak Anies bukan cawapres, tapi jadi capres dengan Demokrat dengan Nasdem, kita konsisten di sana," tegas Hidayat kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (22/8).


Wakil Ketua MPR RI dari fraksi PKS ini menegaskan, pihaknya berkomitmen dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang mendorong Anies Baswedan sebagai bakal capres.

"PKS tidak tergoda untuk menjadikan Pak Anies hanya sebagai cawapres, kita menginginkan beliau sebagai capres untuk menghadirkan perubahan untuk bisa lebih baik," kata Hidayat.

Hidayat memastikan tidak pernah ada opsi di internal PKS untuk menjadikan mantan Gubernur DKI Jakarta itu sebagai bakal cawapres.

"Aneh saja kalau PKS mewacanakan itu, keputusan Majelis Syura adalah mendukung Pak Anies menjadi calon presiden bukan calon wakil presiden," pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Said Abdullah membayangkan Ganjar Pranowo bersatu dengan bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan.

Ia meyakini pasangan Ganjar-Anies akan kuat dan mampu memenangkan Pilpres 2024 untuk menjadikan Indonesia ke depan semakin gemilang, karena keduanya merupakan figur yang muda dan masih energik.

“Bagi kami, Anies Baswedan bukan kompetitor yang patut diremehkan. Beliau dengan Ganjar adalah sosok calon pemimpin yang cerdas. Keduanya sama sama dalam satu almamater, kampus terhebat di Indonesia, yakni Universitas Gadjah Mada. Apalagi jika keduanya bisa bergabung menjadi satu kekuatan, tentu akan makin bagus buat masa depan kepemimpinan nasional kita ke depan, sama sama masih muda, cerdas, dan energik," ujar Said dalam keterangannya, Senin (21/8).

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya