Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Dubes Anatoly Antonov Desak AS Berhenti Buru Warga Rusia di Negara Ketiga

JUMAT, 18 AGUSTUS 2023 | 01:18 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Tegangnya hubungan antara Rusia dan Amerika Serikat kembali menjadi sorotan setelah Rusia menuntut agar AS menghentikan praktik "perburuan" terhadap warga negaranya di negara-negara ketiga.

Dalam pernyataan yang diungkapkan oleh Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat, Anatoly Antonov, Rusia menegaskan bahwa praktik ini tidak dapat diterima dan menyerukan AS untuk menghormati kepentingan negara lain.

"Rusia selalu menentang 'perburuan' Washington terhadap warga Rusia di negara ketiga. Kami menuntut agar praktik ini dihentikan," kata Antonov dalam pernyataan yang disebarkan melalui saluran Telegram kedutaan Rusia.


Dalam pernyataan tersebut, Antonov juga mendesak agar semua warga negara Rusia yang saat ini dipenjara di AS segera direpatriasi.

Seperti dimuat Mehr News, Kamis (17/8), Dubes Antonov juga mengimbau politisi Amerika dan media massa untuk memberikan ruang bagi lembaga-lembaga yang berwenang dari kedua negara untuk bekerja secara tenang dalam menangani masalah tersebut, tanpa campur tangan atau manipulasi yang dapat mempengaruhi nasib individu yang terlibat dalam situasi ini.

Pertukaran tahanan yang sedang diupayakan menurut Dubes Antonov dapat dilakukan melalui saluran khusus yang telah terbukti efektif sebelumnya, seperti kasus Viktor Bout dan Konstantin Yaroshenko, yang berhasil direpatriasi melalui saluran tersebut.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya