Berita

Kepingan emas yang disita dari pesawat pribadi asal Mesir oleh otoritas Zambia/Net

Dunia

Zambia Sita Pesawat Pribadi Asal Mesir Berisi Uang Rp 87 Miliar dan 602 Keping Emas

KAMIS, 17 AGUSTUS 2023 | 00:20 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Otoritas Zambia telah menyita sebuah pesawat pribadi asal Mesir yang membawa uang tunai sebesar 5,7 juta dolar AS (Rp 87 miliar), 602 keping emas batangan seberat 127,2 kilogram, lima pistol, tujuh magazen, dan 126 butir amunisi.

Selain menyita pesawat, otoritas Zambia juga menahan 10 orang. Mereka termasuk enam orang Mesir, satu orang Zambia, satu orang Belanda, satu Orang Spanyol, dan satu orang Latvia.

Al Arabiya pada Rabu (16/8) mencatat, mereka ditahan oleh Komisi Pemberantasan Narkoba (DEC) untuk penyelidikan lebih lanjut.

Direktur Jenderal DEC, Nason Banda mengatakan, pesawat tersebut terbang dari Kairo, Mesir dan mendarat di Bandara Internasional Kenneth Kaunda, Lusaka pada Senin (14/8).

“Berdasarkan informasi tersebut, kami bersama petugas dari berbagai instansi penegak hukum melakukan operasi," ujarnya.

Banda mengatakan, uang yang disita telah ditempatkan di tempat yang aman di Bank Zambia saat penyelidikan berlanjut.

Menteri Pertambangan dan Pengembangan Mineral Paul Kabuswe mengatakan bahwa 602 keping emas yang diduga ditemukan dari pesawat pribadi yang disita itu terdiri dari logam lain dengan lapisan emas.

Logam yang ditemukan dalam empat kotak mengandung 58 hingga 61 persen tembaga, 38 hingga 41 persen seng, dan sejumlah kecil timah, osmium, dan nikel, yang semuanya kurang dari 0,8 persen.

"Para ahli kementerian bergabung dengan DEC dan menghabiskan hampir lima jam untuk menyaring logam-logam itu," kata Kabuswe.

Kabuswe mengatakan para ahli terdiri dari ahli permata, ahli metalurgi, dan petugas survei geologi dikerahkan untuk memastikan penyelidikan menyeluruh.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Duet Airin-Rano Karno Tak Terbendung di Pilkada Banten

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:23

UPDATE

Sabotase Kereta Cepat Jelang Pembukaan Olimpiade Paris, PM Prancis: Ini Dilakukan Terencana

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:47

Banyak Hadiah Menarik Pertamina di Booth dalam Event GIIAS 2024

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:37

Kabar Deklarasi Anies-Zaki, Golkar: Hoax!

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:15

Ekonomi Lesu, Laba Industri China Justru Naik 3,6 Persen

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:07

Putri Suku Oburauw Catar Akpol: Saya Busur Panah untuk Adik-adik

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:58

Kuasa Hukum Dini: Hakim Persidangan Greg Tannur Berat Sebelah

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:35

Dimyati Masih Ngarep Golkar dan PDIP Gabung

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:10

Menyusul TNI, Polri Rotasi 6 Kapolda Jelang Pilkada

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:32

Masih Cair, Peluang Jusuf Hamka di Pilkada Jakarta Masih Terbuka

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:31

4 Pangdam Dirotasi Jelang Pilkada, Ajudan Jokowi jadi Pangdam Brawijaya

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:13

Selengkapnya