Berita

Tiga warga negara Bulgaria yang didakwa di Inggris atas tuduhan menjadi mata-mata Rusia/Net

Dunia

Tiga Tersangka Mata-mata Rusia Didakwa di Inggris

RABU, 16 AGUSTUS 2023 | 07:21 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Polisi Inggris telah mendakwa dua pria dan seorang wanita warga negara Bulgaria atas tuduhan pelanggaran dokumen identitas palsu yang terkait dengan dugaan kegiatan mata-mata Rusia.

Seperti dimuat New Daily, Selasa (15/8), kasus itu terungkap setelah BBC dalam laporannya menyebut bahwa kelompok itu diduga bekerja untuk dinas keamanan Rusia.

Menurut laporan BBC, kelompok yang awalnya terdiri dari lima orang itu ditahan sebagai bagian dari penyelidikan keamanan nasional yang melibatkan petugas kontra-terorisme pada bulan Februari lalu di bawah Undang-Undang Rahasia Resmi negara.


“Tiga di antaranya saat ini dihadapkan pada dakwaan kepemilikan dokumen identitas palsu dengan tujuan yang tidak pantas,” tulis BBC dalam laporannya.

Ketiga tersangka itu diidentifikasi sebagai Orlin Roussev (45 tahun), Biser Dzambazov (42 tahun), dan Katrin Ivanova (31 tahun), yang muncul di Pengadilan Old Bailey London pada bulan Juli untuk menghadapi tuntutan hukum tersebut.

Mereka saat ini masih berada dalam tahanan dan menunggu sidang berikutnya akan dijadwalkan segera.

Meskipun ada spekulasi bahwa kelompok ini merupakan mata-mata Rusia, namun kepolisian Inggris belum memberikan komentar resmi mengenai hal tersebut.

Pemerintah Inggris sebelumnya telah mengintensifkan upaya dalam menangani ancaman keamanan eksternal dan baru-baru ini menerapkan undang-undang keamanan nasional baru yang bertujuan untuk mengatasi spionase dan campur tangan asing.

Saat undang-undang tersebut disahkan, pemerintah Inggris menggambarkan Rusia sebagai "ancaman paling akut" terhadap keamanan nasional.

Sejak Rusia menginvasi Ukraina, Inggris menjadi salah satu pendukung terkuat Kyiv, yang sejauh ini telah memberlakukan berbagai sanksi terhadap pejabat dan oligarki Moskow.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya