Berita

Juru bicara Kementerian Pertahanan Taiwan Sun Li-fang berbicara pada konferensi pers di Taipei, Taiwan pada 15 Agustus/Net

Dunia

Taiwan Belum Melihat Tanggapan Militer China terhadap Perjalanan Wapres Lai ke AS

SELASA, 15 AGUSTUS 2023 | 21:54 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

China belum memperlihatkan ancaman atau tindakan berbahaya lainnya di perairan Taiwan sebagai respon atas kunjungan Wakil Presiden Taiwan William Lai ke AS.

Hal tersebut dilaporkan oleh Kementerian Pertahanan Taiwan pada Selasa (15/8), setelah  China mengutuk kunjungan singkat Wapres tersebut ke Washington.

Seperti dimuat Asia One, para pejabat Taiwan memperkirakan bahwa China berpotensi akan melakukan latihan militer di dekat pulau tersebut dalam beberapa waktu ke depan.

Mereka menganggap kunjungan Lai ke AS sebagai alasan bagi China untuk mengintimidasi penduduk dan menciptakan rasa takut akan konflik, terutama menjelang pemilihan tahun depan di mana Lai memimpin dalam jajak pendapat.

Dalam konferensi pers yang mengulas aktivitas militer China sebagai tanggapan terhadap perjalanan Lai, Juru Bicara Kementerian Pertahanan Sun Li-fang, menyatakan bahwa pasukan Taiwan tetap mengawasi aktivitas China di sekitar Taiwan, dan tidak takut atas ancaman tersebut.

"Tentara nasional menjunjung tinggi prinsip 'tidak takut pada musuh dan tidak memprovokasi' ketika menghadapi semua aktivitas Partai Komunis China," kata Sun.

Namun, hingga saat ini, belum ada laporan mengenai latihan atau tindakan militer yang signifikan dari pihak militer China di dekat Taiwan. Meskipun demikian, Taiwan menyebut tidak akan mengurangi kewaspadaan atau kesiapsiagaan perangnya.

Di samping itu, terkait dengan kunjungan Wapres Taiwan ke AS itu Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Wang Wenbin, kembali menegaskan bahwa China akan bertindak tegas untuk menjaga kedaulatan dan wilayahnya. Namun, dia tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Namun, dalam 24 jam terakhir hingga Selasa pagi, lima pesawat tempur China dilaporkan telah memasuki zona identifikasi pertahanan udara Taiwan, termasuk satu Su-30, dua J-10, dan dua J-16D, yang merupakan varian peperangan elektronik dari pesawat tempur China yang modern.

Selama beberapa tahun terakhir, China telah melakukan serangkaian latihan militer hampir setiap hari di zona pertahanan udara Taiwan sebagai upaya untuk menekan Taiwan setelah Presiden Tsai Ing-wen melakukan perjalanan ke California untuk bertemu dengan Ketua DPR AS Kevin McCarthy.

Namun, baik Taiwan dan Amerika Serikat berpendapat bahwa kunjungan singkat ke AS itu merupakan hal biasa dan tidak perlu menjadi perhatian berlebihan.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya