Berita

Bendera UEA/Net

Dunia

UEA Bantah Pasok Amunisi Senjata untuk Konflik Militer Sudan

SELASA, 15 AGUSTUS 2023 | 01:50 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Dugaan yang menyebut bahwa Uni Emirat Arab (UEA) telah memasok senjata dan amunisi untuk salah satu kubu di konflik militer Sudan, dibantah dengan tegas oleh Abu Dhabi.

Direktur Komunikasi Strategis di Kementerian Luar Negeri UEA, Afra Al Hameli, pada Senin (14/8) menegaskan negaranya tidak pernah ambil bagian dalam dukungan militer apa pun untuk Sudan.

"UEA membantah memasok senjata dan amunisi ke salah satu pihak yang bertikai di Sudan," kata Al Hameli, seperti dimuat Kantor Berita Emirat (WAM).


Dia menegaskan kembali bahwa UEA tetap tidak memihak dalam konflik Sudan dan menyerukan agar konflik diakhiri namun tetap menghormati kedaulatan Sudan.

"UEA secara aktif mencari jalan untuk dialog melalui platform bilateral dan multilateral untuk mencapai perdamaian Sudan," tegasnya.

Laporan Wall Street Journal pada Kamis (10/8) mengutip para pejabat di Uganda, menemukan senjata dalam pesawat bantuan UEA yang diterbangkan ke pengungsi Sudan di Chad pada 2 Juni.

"Alih-alih makanan dan obat-obatan yang terdaftar di manifes pesawat, pejabat Uganda mengatakan mereka menemukan lusinan peti plastik hijau di ruang kargo pesawat berisi amunisi, senapan serbu, dan senjata kecil lainnya," ungkap laporan tersebut.

Konflik militer Sudan meletus pada 15 April lalu antara tentara nasional dan tentara bayaran Rapid Support Force (RSF).   

Pertempuran bersenjata itu telah menyebabkan tewasnya 3.900 orang. Dengan empat juta lainnya terpaksa meninggalkan rumah mereka, entah pindah ke daerah yang tidak tersentuh kekerasan atau melarikan diri ke negara tetangga.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya